Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/1681
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorAbdul Wahab A. Muhaimin-
dc.contributor.advisorUmi Khusnul Khotimah-
dc.contributor.authorDelpa Firdaus, 218420344-
dc.date.accessioned2022-03-31T10:20:44Z-
dc.date.available2022-03-31T10:20:44Z-
dc.date.issued2022-
dc.identifier.urihttp://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/1681-
dc.description.abstractHasil penelitian ini menunjukkan: Pertama, sistem pewarisan masyarakat adat Hulu Kuantan yaitu harta warisan hanya di berikan kepada anak perempuan saja dan ini merupakan peralihan hak dan tanggung jawab yang dimiliki oleh orang tua. Hak yang dimiliki anak perempuan adalah penguasaan penuh atas harta warisan yang ditinggalkan orang tua. Namun, ia tidak diperbolehkan untuk menjual ataupun menggadaikannya. Kedua, Filosofi dari adat pembagian harta waris ini yakni perempuan merupakan generasi penerus dalam rumah tangga keluarganya. Ketiga, pandangan prinsip-prinsip hukum ekonomi syariah berbenturan dengan prinsip keadilan, karena prinsip keadilan dalam bermuamalah tidaklah memihak kepada salah satu pihak. Dari penelitian sebelumnya, penulis sependapat dengan Suhari dan Heti Susanti. dengan judul “Tinjauan Hukum Ekonomi Syariah Tentang Pelaksanaan Pembagian Warisan Dalam Adat Lampung” bahwa masalah pembagian warisan adat yang terjadi tidak ada bagian mutlak untuk ahli waris karena pembagian warisan didasari oleh musyawarah mufakat antara seluruh keluarga. Terjadinya percekcokkan karena kurang komunikasi antara pihak keluarga. Untuk meneliti dan mengetahui sistem pewarisan adat dan Filosofi Pembagian Harta Waris Adat Perspektif Prinsip-Prinsip Hukum Ekonomi Syariah, penulis mengumpulkan data serta informasi dari berbagai sumber. Data diperoleh dari tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, dan masyarakat yang mengetahui persoalan tersebut. Adapun jenis Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan yuridis normatif dan empiris, kemudian hasilnya akan disajikan secara deskriptif yang menggambarkan data dan informasi berlandaskan fakta-fakta yang di peroleh dilapangan mengenai sistem pewarisan adat dan Filosofi Pembagian Harta Waris Adat Perspektif Prinsip-Prinsip Hukum Ekonomi Syariah.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherPascasarjana Institut Ilmu Al-Qur'an (IIQ) Jakartaen_US
dc.subjectHarta Waris Adat Hulu Kuantanen_US
dc.subjectPrinsip-Prinsip Hukum Ekonomi Syariahen_US
dc.titleFilosofi Pembagian Harta Waris Adat Perspektif Prinsip-Prinsip Hukum Ekonomi Syariah (Studi Kasus di Kec. Hulu Kuantan Kab. Kuantan Singingi Riau)en_US
dc.typeTesisen_US
Appears in Collections:Tesis S2 Hukum Ekonomi Syariah

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
218420344-Delpa Firdaus.pdf
  Restricted Access
218420344-Tesis1.92 MBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in IIQJKT-R are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.