Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/1894
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorSyarif Hidayatullah-
dc.contributor.advisorM. Dawud Arif Khan-
dc.contributor.authorErmiza Afni, 217420301-
dc.date.accessioned2022-09-27T07:46:50Z-
dc.date.available2022-09-27T07:46:50Z-
dc.date.issued2022-
dc.identifier.urihttp://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/1894-
dc.description.abstractPenulisan tesis ini berdasarkan Bank Riau Kepri yang merupakan bank konvensional pada saat ini dalam tahap proses konversi menjadi bank syariah, akan tetapi sudah memiliki produk simpanan tabungan syariah. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsep penerapan tabungan syariah di Bank Riau Kepri Pusat, Pekanbaru dan menganalisis kesesuaian penerapan produk tabungan syariah di Bank Riau Kepri Pusat, Pekanbaru dengan Fatwa DSN-MUI No.02/DSN-MUI/IV/2000 Tentang Tabungan. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif. Adapun pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini berupa studi kasus. Sumber data dalam penulisan tesis ini, sumber data primer yaitu data yang diperoleh dari hasil wawancara dengan pihak Bank Riau Kepri Pusat, Pekanbaru dan sumber data sekunder dalam penelitian ini lebih diarahkan pada data-data pendukung seperti Fatwa DSN-MUI, buku-buku terkait, jurnal dan lainnya. Hasil dari penelitian ini menyatakan bahwa: Pertama, Sesuai dengan ketentuan Fatwa DSN MUI No.02/DSN-MUI/IV/2000 Tentang Tabungan bahwa tabungan syariah yang dibenarkan adalah tabungan yang menggunakan akad mudharabah dan akad wadi’ah. Kedua, penerapan akad wadi’ah di Bank Riau Kepri adalah nasabah menitipkan dananya kepada bank tanpa adanya biaya administrasi setiap bulannya, bank tidak memberikan bonus apapun terhadap nasabahnya, dan nasabah dapat menarik tabungan tersebut kapan saja sesuai kesepakatan antara bank dan nasabah. Penerapan akad mudharabah di Bank Riau Kepri adalah nasabah mempercayakan dananya untuk dikelola pihak bank. Bank menyalurkan dana tersebut berdasarkan prinsip sayariah. Hasil pengelolaan dana, bank akan membagi keuntungan dalam bentuk bagi hasil, dan nasabah dibebankan biaya administrasi setiap bulannya yang mana biaya tersebut di bayar dari bagi hasil keuntungan, bukan dari dana tabungan pokok nasabah. Ketiga, beradasarkan dari hasil penelitian maka penerapan tabungan syariah di Bank Riau Kepri sesuai dengan Fatwa DSN MUI No.02/DSN-MUI/IV/2000 Tentang Tabungan.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherProgram Pascasarjana Institut Ilmu Al-Qur'an (IIQ) Jakartaen_US
dc.subjectProduk Simpananen_US
dc.subjectTabungan Syariahen_US
dc.subjectFatwa DSN MUIen_US
dc.titlePenerapan Fatwa DSN MUI No.02/DSN-MUI/IV/2000 Tentang Tabungan pada Produk Simpanan Tabungan Syariah di Bank Riau Kepri (Studi Kasus Bank Riau Kepri Pusat, Pekanbaru)en_US
dc.typeTesisen_US
Appears in Collections:Tesis S2 Hukum Ekonomi Syariah

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
217420301-Ermiza Afni.pdf
  Restricted Access
217420301-Tesis2.23 MBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in IIQJKT-R are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.