Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/2036
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorM. Haris Hakam-
dc.contributor.authorAmaliah Hasibuan, 18210920-
dc.date.accessioned2022-10-25T05:12:31Z-
dc.date.available2022-10-25T05:12:31Z-
dc.date.issued2022-
dc.identifier.urihttp://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/2036-
dc.description.abstractDiera modernisasi sekarang banyaknya pedagang sayur mayur di pasar tidak semua benar-benar mengerti (memahami) dan mengamalkan mengenai ayat-ayat jual beli atau muamalah. Maka dari itu tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui persepsi pedagang sayur mayur terhadap ayat-ayat jual beli. Dan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pendukung dan penghambat pedagang sayur mayur terhadap ayat-ayat jual beli. Adapun Permasalahan yang dibahas dalam skripsi ini, yaitu: (1) Bagaimana persespsi pedagang sayur mayur terhadap ayat-ayat jual beli, (2) Bagaimana faktor pedndukung dan penghambat pedagang sayur mayur terhadap ayat-ayat jual beli. Adapun Persamaan penelitian Pertama, yaitu sama-sama meneliti masalah jual beli. Sedangkan perbedaan penelitian ini adalah penelitian gabungan antara penelitian pustaka dan lapangan. Menggunakan metode pendekatan penafsiran Al-Qur’an dari segi tematik, metode pengolahan data yaitu menggunakan metode kualitatif. Jenis penelitian yang digunakan adalah field research berbasis kajian pustaka dengan data kualitatif. Sumber data mencakup primer dan sekunder, Sumber primer menggunakan data dari lapangan. Sedangkan sumber data sekunder yang berhubungan dengan objek penelitian yaitu berupa refrensi dari buku, jurnal, skripsi, dan penunjang lainnya. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Dengan meminjam pendekatan Ethologi Manusia dan Etnografi Holistik teori Jacob. Dari hasil penelitian yang telah penulis lakukan terhadap pedagang sayur mayur di Pasar Sibuhuan, bentuk persepsi para pedagang sayur mayur terhadap ayat-ayat jual beli dengan menerapkan etika berdagang yaitu: (1) Ayat jual beli dalam kontek berdagang yaitu, kebolehan utang piutang dalam berdagang. (2) Menjahui Perbuatan yang dilarang dan bersikap ridho dalam berdagang. (3) Mengerjakan perintah Allah sebagai Muslim dan Muslimat. Sedangkan pemahaman pedagang terhadap ayat-ayat jual beli dipengaruhi dengan beberapa faktor, diantaranya faktor pendukung informan yang memiliki latar belakang pendidikan agama, pemahamannya cukup memadai terhadap ayat-ayat jual beli tersebut. sedangkan faktor penghambat yang mempengaruhi pedagang sayur mayur adalah minim-Nya latar belakang pendikan agama, karena dari hasil penelitian beberapa pedagang sayur mayur tidak tahu sama sekali ayat-ayat jual beli. Mereka tahunya bahwa berdagang tidak boleh curang diantaranya yaitu dengan mengurangi timbangan.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherInstitut Ilmu Al-Qur'an (IIQ) Jakartaen_US
dc.subjectPedagang Sayur Mayuren_US
dc.subjectJual Belien_US
dc.titlePersepsi Pedagang Sayur Mayur Terhadap Ayat-Ayat Jual Beli (Kajian Living Qur’a>n: di Pasar Sibuhuan Kec. Barumun, Kab. Padang Lawas, Prov. Sumatera Utara)en_US
dc.typeSkripsien_US
Appears in Collections:Skripsi S1 Ilmu Al-Quran dan Tafsir

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
18210920.pdf
  Restricted Access
2.99 MBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in IIQJKT-R are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.