Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/278
Title: Penerapan Akad Murabahah Dalam Pembiayaan KPR
Studi Komparasi Pada Bank Muamalat Indonesia, Dan Bank Syariah Mandiri
Authors: Fithriyya Mawaddah, 211610107
Advisor: Huzaemah Tahido Yanggo
Hasanudin
Issue Date: 2015
Publisher: Pascasarjana Institut Ilmu Al-Qur'an (IIQ) Jakarta
Abstract: Murȃbahah merupakan salah satu bentuk jual beli amanah yang berbeda dengan jual beli biasa (musâwamah). yakni terdapat proses tawar menawar (bargaining) antara penjual dan pembeli untuk menentukan harga jual, Berbeda dengan murâbaẖah, harga beli dan margin yang diinginkan harus dijelaskan kepada pembeli. Dalam praktiknya, pembiayaan murâbaẖah diawali dengan negosiasi antara nasabah dengan bank syariah, dimana nasabah memohon kepada bank untuk membelikan rumah yang diinginkan. Setelah negosiasi selesai dan terdapat kata mufakat antara nasabah dan perbankan, maka pihak perbankan melakukan pembelian rumah secara tunai kepada developer, rumah yang sudah dimiliki oleh bank syariah dijual lagi kepada nasabah dengan ketentuan harga awalnya sudah dinaikkan, sebagai margin dari bank. Nasabah diberikan keleluasan untuk membayar dengan angsuran dalam jangka waktu yang disepakati. Pokok masalah pada penelitian ini adalah pada penerapan murȃbahah bil wakalah, penetapan harga serta dalam hal ketentuan-ketentuan kontrak perjanjian pada kedua bank tersebut, bagaimana penerapan murȃbahah nya dalam kontrak perjanjian tersebut, sesuaikah dengan hukum Islam dan Fatwa DSN-MUI, serta bagaimana komparasinya. Seperti halnya yang terdapat pada penelitian terdahulu yaitu “Kelemahan Perjanjian Pembiayaan murȃbahah di Bank Muamalat Indonesia”, yaitu sama-sama masih dalam bahasan tentang akad murȃbahah, tetapi berbeda dengan penulis teliti karena peneliti hanya memfokuskan pada komparasi dari murȃbahah bil wakalah, penetapan harga dan ketentuan-ketentuan kontrak perjanjian antara Bank Muamalat Indonesia dan Bank Syariah Mandiri. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah yuridis empiris yaitu penelitian yang difokuskan untuk mengkaji penerapan kaidah-kaidah dalam hukum Islam. Sedangkan pendekatan penelitian yang digunakan adalah case approach (pendekatan kasus) yang bertujuan untuk mempelajari penerapan nilai-nilai hukum Islam yang dilakukan dalam praktek Lembaga Perbankan Syariah. Berdasarkan hasil penelitian di lapangan, terdapat persamaan dan perbedaan yang signifikan antara kedua bank tersebut, yakni transaksi antara Bank Muamalat Indonesia dan Bank Syariah Mandiri sama-sama menggunakan murȃbahah bil wakalah dan penetapan harganya yang sesuai dan mengacu pada hukum Islam dan Fatwa DSN-MUI/No 04/DSN-MUI/2000 tetapi dalam hal kontrak perjanjian nya antara kedua bank tersebut masih terdapat sisi lain dari kontrak perjanjian yang belum sejalan dengan prinsip syariah dan Fatwa DSN-MUI, yaitu mengenai jangka waktu dan cara pembayarannya dan masalah hak dan kewajiban antara kedua bank tersebut.
URI: http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/278
Appears in Collections:Tesis S2 Hukum Ekonomi Syariah

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
211610107 (Fithriyya Mawaddah).pdf
  Restricted Access
Tesis-2116101075.92 MBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in IIQJKT-R are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.