Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/2818
Title: Kesalehan Birokrasi Dalam Perspek#f Al-Qur'an (Kajian Tajdt Fi Zhiliil Al-Qur'an)
Authors: Nur Khasanah, 12210490
Advisor: Arison Sani
Issue Date: 2016
Publisher: Institut Ilmu Al-Qur'an (IIQ) Jakarta
Abstract: Dewasa ini kata kesalehan merupakan kata yang sakral, kata tersebut membawa asosiasi kita kepada amalan orang­orang yang tekun melakukan kebajikan, kebajikan yang tidak hanya berkaitan dengan ibadah ritual saja akan tetapi juga berkaitan dengan ibadah sosial. kedua dimensi ini (kesalehan sosial dan kesalehan ritual) sering dianggap tidak memiliki hubungan apa-apa. Karena itu, orang yang rajin ibadah, yang set iap tahun mengerjakan ibadah haji, namun mereka tidak mcmiliki kepedulian terhadap persoalan yang terjadi disekitarnya banyak kita temui. Dari perspektif ini dapat kita pahami bahwa, sekalipun tempat ibadah berkembang dimana-mana, kualitas orang yang mengerjakan haji semakin meningkat, majelis taklim tumbuh pesat di kantor-kantor, namun pada saat yang sama korupsi juga semakin meningkat, kebocoran anggaran terjadi dimana­mana. Ternyata hal demikian juga dilakukan oleh orang-orang yang secara ritual keagamaan dinilai cukup taat, seperti melaksanakan ibadah salat, haji, zakat, dan lain-lain. Adapun peluang terbesar terjadinya korupsi ada di birokrasi, sebagai organisasi publik penyelenggara pemerintahan dan pelayanan publik sehari-hari. Adapun _ tujuan dari penelitian ini ialah, untuk mengetahui bagaimana korelasi antara kesalehan individu dan kesalehan sosial, serta untuk mengetahui bagaimana aspek­aspek problematika kesalehan birokrasi, serta mengkajinya dalam perspektif Al-Qur'an melalui kajian Tafsir Fi Zhilal Al­Qur'an. Adapun masalah yang diangkat dalam skripsi ini, pertama Bagaimana kesalehan birokrasi secara umum, yang ditandai dengan kesalehan seseorang secara individu dan sosial, kedua bagaimana riwayat hidup Sayyid Quthb, ketiga bagaimana penafsiran Sayyid Quthb mengenai kesalehan birokrasi dalam Tafsir Fi Zhilal Al-Qur 'an. Kajian skripsi ini merupakan kajian pustaka dengan metode pembahasan yang bersifat deskriptif analisis, yakni menggambarkan dan menguraikan data-data penafsiran Al­Qur' an tentang materi bahasan yang didapat dari berbagai sumber bacaan yang primer dan sekunder, kemudian data-data tersebut dianalisis untuk memperoleh kesimpulan demi tercapainya tujuan penelitian yaitu "Kesalehan Birokrasi Dalam Perspektif Al-Qur'an (Kajian Tafsir Fi Zhilal Al­Qur'an)". Sumber-sumber utama dari bahan-bahan kajian penelitian ini diambil dari berbagai kitab tafsir AI-Qur' an seperti; Tafsir Fi Zhiliil Al-Qur'an, karya Sayyid Quthb, tafsir Al-Mishbiih, karya M. Quraish Shihab, Tafsir Al-Maraglzi, karya Ahmad Mustafa Al-Maraghi. Adapun temuan yang didapatkan dari basil penelitian mengenai "Kesalehan Birokrasi Dalam Perspektif Al-Qur' an (Kajian Tafsir Fi Zhilal Al-Qur'an)" adalah dengan menerapkan prinsip-prinsip kesalehan birokrasi, diharapkan tidak adanya kecurangan dan penyalahgunaan jabatan demi untuk menguntungkan diri sendiri dan mengabaikan kepentingan rakyat. Selanjutnya penulisan skripsi ini diharapkan mampu meberikan sumbangan unruk memperluas wawasan intelektual pembaca dan memperkaya khazanah ilmu-ilmu keislaman.
URI: http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/2818
Appears in Collections:Skripsi S1 Ilmu Al-Quran dan Tafsir

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Nur Khasanah_FULL.pdf
  Restricted Access
4.99 MBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in IIQJKT-R are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.