Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/315
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorHuzaemah Tahido Yanggo-
dc.contributor.advisorHasanuddin-
dc.contributor.authorAhmad Shofi, 215610199-
dc.date.accessioned2019-12-07T04:14:27Z-
dc.date.available2019-12-07T04:14:27Z-
dc.date.issued2018-
dc.identifier.urihttp://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/315-
dc.description.abstractPenelitian ini menunjukkan pendapat dan fatwa Sayyid Utsman bin Yahya dalam kitab al-Qawânîn asy-Syarʹiyyah tentang perkawinan antara wanita syarifah dengan lelaki non-sayyid yang dihukumi tidak sah. Pendapat ini didasarkan dari kitab Bughyah al-Mustarsyidîn dan Tarsyîh al-Mustafîdîn bi Tausyîh Fath al-Muʹîn. Fatwa dan pendapat Sayyid Utsman bin Yahya ini berseberangan dengan pendapat mazhab Syafiʹi, dimana al-Imam Syafiʹi sendiri mengatakan bahwa tidaklah haram perkawinan yang tidak sekufu’ dan perkawinan tersebut dianggap sah. Di sini terlihat inkonsistensi Sayyid Utsman dalam berpendapat atau berfatwa, di mana beliau lebih memilih pendapat mazhab Hanbali dibanding mazhab Syafiʹi sebagai mazhab yang dianutnya. Tesis ini sependapat dengan pandangan KHI bahwa sekufu’ hanya ada dalam hal agama, bukan dalam hal lain, tidak terkecuali kafa’ah nasab antara syarifah dengan non-sayyid, karena permasalahan kafa’ah pada dasarnya adalah permasalahan adat (uruf). Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan model Penelitian Kepustakaan (Library Research) yang mengkaji permasalahan kafa’ah dalam kitab al-Qawânîn asy-Syarʹiyyah dan karya Sayyid Utsman lainnya. Penelitian ini bersifat deskriptif-analitiskomparatif, yang menyajikan data-data yang diteliti untuk memaparkan dan menjelaskan konsep kafâ’ah dalam berbagai perspektif dan pandangan Sayyid Utsman tentang kafâ’ah. Selanjutnya data tersebut dianalisa dan digunakan untuk meninjau konsep kafâ’ah yang dikemukakan oleh Sayyid Utsman. Penelitian ini juga bersifat komparatif (perbandingan/ muqârin), yaitu membandingkan pendapat Sayyid Utsman dengan pendapat ulama fikih mazhab dan ulama kontemporer. Sumber primer yang digunakan adalah kitab maupun karya Sayyid Utsman yang membahasa tentang Kafâ’ah Syarîfah, terutama kitab al-Qawânîn asy-Syarʹiyyah dan kitab Hadis Keluarga. Sedangkan sumber sekundernya adalah literatur ilmiah dan buku-buku yang terkait dengan pembahasan.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherPascasarjana Institut Ilmu Al-Qur'an (IIQ) Jakartaen_US
dc.subjectPemikiranen_US
dc.subjectFikihen_US
dc.subjectSayyid Utsman Bin Yahyaen_US
dc.subjectKafaah Syarifahen_US
dc.titleStudi Kritis Pemikiran Fikih Sayyid Utsman Bin Yahya Tentang Kafaah Syarifahen_US
dc.typeTesisen_US
Appears in Collections:Tesis S2 Hukum Ekonomi Syariah

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
215610199-Ahmad Shofi.pdf
  Restricted Access
Tesis-2156101995.17 MBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in IIQJKT-R are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.