Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/3771
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorMujiburohman-
dc.contributor.authorAzkia Afifah, 19211153-
dc.date.accessioned2024-10-16T07:37:29Z-
dc.date.available2024-10-16T07:37:29Z-
dc.date.issued2023-
dc.identifier.urihttp://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/3771-
dc.description.abstractPendalaman tentang apa itu dakwah dan bagaimana implementasinya dalam kehidupan meruoakan aspek kajian dakwah yang hingga saat ini masih relevan untuk diangkat dan didiskusikan. Pertimbangan utamanya yakni karena permasalahan dakwah secara teoritik terus menerus dikaji dan dikembangkan, namun nyatanya masih saja ada yang belum terungkap dari hasil para ilmuan. Pemberian imbalan dalam aktivitas dakwah pun sangat sering kita temui di kehidupan sehari-hari. Begitu banyak pendapat yang pro maupun kontra untuk menaggapi fenomena tersebut. Studi kualitatif dari penelitian ini mencoba mendeskripsikan bagaimana penafsiran M. Quraish dalam kitab tafsirnya Al-Mishbah tentang fenomena yang terjadi. Sumber data primer pada penelitian penulis adalah kitab Tafsir AlMishbah diakomodasikan dengan dengan sumber data sekunder yang berupa karya literatur. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kepustakaan (Library Research), yaitu merupakan suatu studi yang digunakan dalam mengumpulkan informasi dan pengumpulan data dengan melalui penelaahan terhadap buku-buku, literatur, catatan serta berbagai buku. Maka metode yang digunakan adalah metode kualitatif melandaskan data-data yang bersifat deskriptif dianalisis menggunakan metode. Adapun hasil dari penelitian ini adalah: “Seseorang tidak dapat diikuti pendapatnya karena salah satu dari dua hal,”M. Quraish Shihab dalam Tafsir Al-Mishbahnya. Pertama, karena perkataan dan perbuatannya adalah tidak benar adanya, dan jelas tidak mungkin dibenarkan mengikuti perkaraperkara yang tidak disukai oleh Allah SWT. Faktor kedua yang membuat seseorang tidak dapat diikuti adalah niat buruk dari dakwahnya, karena dibalik dakwahnya tersebut terdapat keinginan untuk mendapatkan popularitas atau keuntungan finansial.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherInstitut Ilmu Al-Qur'an (IIQ) Jakartaen_US
dc.subjectKomersialisasi Dakwahen_US
dc.subjectQuraish Shihaben_US
dc.subjectEtika Dakwahen_US
dc.titleKomersialisasi Dakwah Dalam Sorotan (Studi Penafisaran M. Quraish Shihab Terhadap QS. Yasin Ayat 21)en_US
dc.typeSkripsien_US
Appears in Collections:Skripsi S1 Ilmu Al-Quran dan Tafsir

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
166-19211153_Publik.pdf
  Restricted Access
1.23 MBAdobe PDFView/Open Request a copy
166-19211153.pdf
  Restricted Access
1.65 MBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in IIQJKT-R are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.