Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/511
Title: Pengaruh Metode Diskusi Terhadap Prestasi Belajar Pendidikan Agama Islam (PAI) (Study Kasus Siswa Kelas X SMA Negeri 70 Jakarta)
Authors: Ade Sa’diah, 13311224
Advisor: Ali Mursyid
Issue Date: 2017
Publisher: Institut Ilmu Al Quran (IIQ) Jakarta
Abstract: Latar belakang peneliti memilih judul ini adalah dikarenakan beberapa alasan diantaranya: 1). setiap metode yang digunakan memang menjadi salah satu faktor keberhasilan suatu proses pembelajaran, tetapi lain dari pada itu belajar dengan memakai metode salah satunya metode diskusi, kadang tidak bisa berjalan dengan baik manakala ada faktor-faktor yang mempengaruhi seperi faktor tujuan, siswa, situasi, kesesuaian metode dengan materi dan faktor guru itu sendiri yang kurang memperhatikan siswa saat diskusi berlangsung yang dapat mengakibatkan prestasi belajar siswa menurun; 2). Pelajaran PAI di SMA Negeri 70 Jakarta sering menggunakan metode diskusi, metode ini sesuai dengan keadaan siswa yang begitu aktif, pintar dan berani bertanya tetapi ada juga beberapa siswa yang kurang begitu aktif. Adapun masalah yang di angkat dalam penelitian ini adalah, 1). Apakah ada pengaruh metode diskusi terhadap prestasi belajar Pendidikan Agama Islam (PAI) (Study kasus siswa kelas X SMA Negeri 70 Jakarta); 2). Seberapa besar pengaruh metode diskusi terhadap prestasi belajar Pendidikan Agama Islam (PAI) (Study kasus siswa kelas X SMA Negeri 70 Jakarta); Metode penelitian yang digunakan untuk membahas masalah ini adalah dengan menggunakan pendekatan kuantitatif (Quantitative Approach), artinya dalam penelitian ini analisa data yang digunakan adalah analisa statistik. Selain data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data primer dan data sekunder. Dari hasil penelitian dapat dikatakan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara Metode Diskusi terhadap Prestasi Belajar PAI dan korelasi antara variabel X (Metode Diskusi) dan variabel Y (Prestasi Belajar PAI) terdapat korelasi yang kuat atau tinggi. Hal ini berdasarkan dari lebih besar dari pada taraf signifikan 5% yaitu 0,8889 > 0,232, dan demikian juga taraf signifikan 1% lebih besar dari pada > yaitu 0,8889 > 0,302. Maka penulis mengambil kesimpulan pada taraf signifikan 5% dan 1% yang keduanya merupakan lebih besar dari sehingga dengan demikian maka Hipotesis Alternatif (Ha) diterima atau disetujui, sedangkan Hipotesis Nihil (Ho) ditolak.
URI: http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/511
Appears in Collections:Skripsi S1 Pendidikan Agama Islam

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
13311224.pdf
  Restricted Access
2.7 MBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in IIQJKT-R are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.