Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/1156
Full metadata record
DC Field | Value | Language |
---|---|---|
dc.contributor.advisor | Syafaat Muhari | - |
dc.contributor.author | Rahmah Nurhasanah, 16110851 | - |
dc.date.accessioned | 2020-09-23T04:52:22Z | - |
dc.date.available | 2020-09-23T04:52:22Z | - |
dc.date.issued | 2020 | - |
dc.identifier.uri | http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/1156 | - |
dc.description.abstract | Penelitian ini tentang “Tinjauan Hukum Islam dan Hukum Positif dalam Praktik Gadai Sawah (Studi Kasus di Desa Kubang Jaya Kecamatan Petir Kabupaten Serang)” maka yang menjadi pokok permasalahan adalah praktik gadai sawah di Desa Kubang Jaya Kecamatan Petir Kabupaten Serang, yaitu sebagian besar masyarakat di Desa Kubang Jaya Kecamatan Petir Kabupaten Serang ini melakukan gadai secara perorangan, seperti kepada tetangga sendiri atau kepada kerabatnya. Masyarakat tersebut biasanya menggunakan sawah mereka sebagai barang jaminan (marhun). Sawah yang diserahkan oleh orang yang berutang (rahin) itu dimanfaatkan oleh penerima gadai (murtahin) dalam arti dikelola dan diambil hasilnya, seolah-olah itu menjadi milik murtahin selama piutangnya belum dibayar oleh rahin. Jenis penelitian yang digunakan oleh penulis adalah metode penelitian deskriptif kualitatif. Sumber data yang digunakan yaitu: Sumber data primer yang bersumber langsung dari masyarakat atau narasumber melalui wawancara dan sumber data sekunder bersumber dari buku-buku, hasil penelitian seperti jurnal, skripsi, peraturan perundang-undangan, dan fatwa DSN MUI yang terkait dengan penelitian. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah studi lapangan dan studi kepustakaan (Library Research). Kesimpulan dari penelitian ini adalah praktek gadai sawah di Desa Kubang Jaya, Kecamatan Petir, Kabupaten Serang ini sudah memenuhi rukun dan syarat, akan tetapi sawah tidak boleh diambil manfaatnya oleh penerima gadai (murtahin), dan objek gadai yang digunakan masyarakat Desa Kubang Jaya tidak sesuai dengan hukum positif. Hal ini disebabkan sawah bukan merupakan benda yang bergerak, dan barang jaminan tidak boleh dimanfaatkan oleh pemberi gadai (rahin) maupun penerima gadai (murtahin). | en_US |
dc.language.iso | id | en_US |
dc.publisher | Institut Ilmu Al Quran (IIQ) Jakarta | en_US |
dc.subject | Hukum Islam | en_US |
dc.subject | Hukum Positif | en_US |
dc.subject | Gadai (rahn) . | en_US |
dc.title | Tinjauan Hukum Islam Dan Hukum Positif Dalam Praktek Gadai Sawah (Studi Kasus Di Desa Kubang Jaya Kecamatan Petir Kabupaten Serang) | en_US |
dc.type | Skripsi | en_US |
Appears in Collections: | Skripsi S1 Hukum Ekonomi Syariah |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
16110851.pdf Restricted Access | 1.65 MB | Adobe PDF | View/Open Request a copy | |
16110851_Publik.pdf Restricted Access | 874.04 kB | Adobe PDF | View/Open Request a copy |
Items in IIQJKT-R are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.