Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/1396
Full metadata record
DC Field | Value | Language |
---|---|---|
dc.contributor.advisor | Muthmainah | - |
dc.contributor.author | Lulu Zakiyatul Abshor, 17210855 | - |
dc.date.accessioned | 2021-09-17T08:06:18Z | - |
dc.date.available | 2021-09-17T08:06:18Z | - |
dc.date.issued | 2021 | - |
dc.identifier.uri | http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/1396 | - |
dc.description.abstract | Al-Qur’an diturunkan Allah Swt kepada Nabi Muhammad Saw. Sejak lima belas abad yang lalu telah membuka mata hati dan pikiran manusia terhadap segala ilmu yaitu membaca “iqra”. Perintah membaca yang termaktub pada wahyu pertama yang diterima Nabi merupakan sebuah revolusi terbesar dalam sejarah peradaban manusia sejak Nabi Adam AS. Oleh karena itu,sungguh menjadi kewajiban bagi umat Islam untuk menguasai ilmu pengetahuan melalui ayat-ayat Al-Qur’an untuk menjaga kemurniannya.Qira’at diturunkan Allah melalui malaikat Jibril kepada Rasulullah secara mutawatir dan harus kita jaga kemurniannya hingga saat ini, adapun salah satu penjagaan kemurnian bacaannya yaitu dengan mempelajari ilmu qira’at, seperti yang kita ketahui pada zaman sekarang tidak sedikit masyarakat yang menganggap menjaga kemurnian Al-Qur’an cukup dengan menghafalkannya, mereka menilai ulumul Qur’an tidak cukup penting untuk menjaga kemurnian bacaannya, maka dari itu penulis mengangkat tema ini untuk mengetahui resepsi mahasiswi terkait penjagaan Al-Qur’an melalui ilmu qira’at. Perbedaan penelitian ini dengan penelitian yang telah ada ialah, bahwa penelitian ini berfokus pada penjagaan Al-Qur’an melalui ilmu qira’at sedangkan penelitian sebelumnya bukan dalam aspek ilmu qira’at. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatifjenis fenomenologi, Sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan oleh penulis adalah wawacara dan dokumentasi. Setelah data terkumpul penulis menganalisa dengan menggunakan teori resepsi. Penulis menggunakan teori resepsi fungsional sebagai teori untuk menganalisis penelitian ini. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa mahasiswi IIQ Jakarta telah ikut menjaga kemurnian bacaan Al-Qur’an dengan mempelajari ilmu qira’at.Setelah dilakukan wawancara terdapat beberapa pendapat dari mahasiswi IIQ Jakarta yaitu, pertama berpendapat bahwa mempelajari ilmu qira’at belum cukup menjaga kemurnian Al-Qur’an apabila kita tidak mempraktikan dan mengamalkan serta mengajarkan kepada generasi-generasi xvii berikutnya. Kedua, mempelajari ilmu qira’at sudah cukup ikut andil dalam menjaga kemurnian Al-Qur’an, dengan alasan ketika sudah mempelajari ilmu qira’at dapat mengetahui sejarah, perbedaan bacaan-bacaan Al-Qur’an, menurutnya dengan begitu sudah termasuk dalam menjaga kemurnian Al-Qur’an, dan ketiga berpendapat bahwa mempelajari ilmu qira’at belum cukup menjaga kemurnian Al-Qur’an, dikarenakan menurut mereka aspek di dalam Al-Qur’an banyak yang harus dipelajari untuk menjaga kemurnian Al-Qur’an.Pemahaman mahasiswi IIQ Jakarta terkait kemurnian Al-Qur’an, mengacu pada surat Al-Hijr ayat 9, Fushilat ayat 42, Al-Qiyamah ayat 17-19, dan Al-Isra’ ayat 88, Al-Qamar ayat 32 serta hadis hadis terkait sab’atu ahruf. | en_US |
dc.language.iso | id | en_US |
dc.publisher | Institut Ilmu Al Quran (IIQ) Jakarta | en_US |
dc.subject | Resepsi Mahasiswi IIQ | en_US |
dc.subject | Penjagaan Al-Qur’an | en_US |
dc.subject | Ilmu Qira’at | en_US |
dc.title | Resepsi Mahasiswi IIQ Jakarta Terhadap Penjagaan Al-Qur’an Melalui Ilmu Qira’at | en_US |
dc.type | Skripsi | en_US |
Appears in Collections: | Skripsi S1 Ilmu Al-Quran dan Tafsir |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
17210855.pdf | 2.63 MB | Adobe PDF | View/Open | |
17210855_Publik.pdf Restricted Access | 951.57 kB | Adobe PDF | View/Open Request a copy |
Items in IIQJKT-R are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.