Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/1418
Title: Resepsi Terhadap Al-Qur’an Oleh Masyarakat Kampung Pasar Batang Lampung (Analisis Informatif dan Performatif)
Authors: Wahyu Dian Saputri, 17210909
Advisor: Mamluatun Nafisah
Issue Date: 2021
Publisher: Institut Ilmu Al Quran (IIQ) Jakarta
Abstract: Masyarakat Indonesia khususnya umat Islam dalam meresepsi Al-Qur’an mempunyai respon yang sangat beragam. Salah satu responnya adalah yang dilakukan masyarakat Kampung Pasar Batang Lampung dengan memfungsikan Al-Qur’an yang riil dipahami dari dua aspek, informatif dan performatif. Menariknya bahwa masyarakat Kampung Pasar Batang, meskipun tinggal di Lampung mereka sangat kental dan masih berpegang pada budaya-jawa. Dalam penelitian ini, penulis ingin mengkaji resepsi masyarakat terhadap Al-Qur’an dari aspek informatif dan performatif serta ingin menggali makna simbolik dari resepsi masyarakat tersebut. Adapun jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan studi field research yang berbasis studi Living Qur’an, yang data primernya adalah 21 informan, tujuh diantaranya tokoh agama dan 14 informan yang merupakan sebagai masyarakat. Sedangkan sumber data sekundernya terdiri buku-buku penunjang, jurnal, skripsi, tesis, dan dokumen. Teknik pengumpulan datanya menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Kemudian metode analisa data penelitian ini dengan cara pengumpulan data, reduksi data, dan penyajian data yang kemudian dianalisa dengan teori Sam D. Giil serta untuk menguatkan analisis penelitian ini menggunakan teori antropologi interpretatif Clifford Geertz. Sementara hasil penelitian ini adalah: Pertama, resepsi masyarakat Kampung Pasar Batang Lampung terhadap Al-Qur’an dari aspek informatif meliputi; adanya kajian kitab tafsir oleh kaum ibu-ibu, lalu penyampain pesan yang terkandung dari ayat-ayat Al-Qur’an melalui khutbah Jum’at, khutbah Idul Fitri, dan khutbah Idul ‘Adha, serta adanya pengajian dalam momen pernikahan dan khitan yang biasa disebut walimahan. Sedangkan aspek performatif meliputi; potongan ayat-ayat Al-Qur’an yang dijadikan sebagai doa, Al-Qur’an dijadikan ritual bacaan atau mengamalkan dari fadhilah surat-surat pilihan, serta khataman Al-Qur’an bi an-nadzhar dan bil al-ghoib, menjadikan Al-Qur’an dalam bentuk tulisan-tulisan dengan seni keindahan, ayat-ayat Al-Qur’an sebagai media perantara untuk pengobatan (ruqyah), tradisi yasinan, tradisi slametan, tradisi telon-telon, tradisi piton-piton, dan tradisi suran (yang dilaksanakan pada malam satu bulan Muharram). Kedua, makna simbolik resepsi masyarakat Kampung Pasar Batang terhadap Al-Qur’an meliputi; sebagai media dakwah, media ta’lim, media doa, media silaturrahmi, media sedekah, media muraj’ah, media pengobatan dan media untuk meningkatkan keimanan
URI: http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/1418
Appears in Collections:Skripsi S1 Ilmu Al-Quran dan Tafsir

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
17210909.pdf
  Restricted Access
1.68 MBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in IIQJKT-R are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.