Analisis penggunaan Label Halal Terhadap Minat Masyarakat Dalam Membeli Kosmetik (Studi Kasus Pengguna Media Sosial)

Abstract

Berawal dari melihat produk kosmetik banyak yang beredar di pasaran, dari yang berlabel halal sampai yang tidak ada label halalnya, bahkan sekarang banyak juga kosmetik yang beredar tanpa brand. Mengingat masyarakat Indonesia yang mayoritas beragama Islam, sehingga penelitian ini bertujuan untuk mengetahui masyarakat membeli produk kosmetik berdasarkan label halal atau dikarenakan faktor lainnya, seperti mempercantik diri dan menutupi kekurangan yang mereka miliki. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, dengan pendekatan fenomenologi. Sumber data yang dicantumkan adalah berdasarkan hasil wawancara online yang dilakukan kepada responden melalui chat via aplikasi Whatsapp. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa; pertama, Pertimbangan masyarakat sebelum mereka membeli produk kosmetik hal pertama yang diperhatikan adalah label halal yang tertera pada kemasan, selanjutnya mereka memperhatikan dari segi harga, kualitas produk sesuai atau tidak dengan harganya, kesehatan, dan bahan-bahan yang terkandung dalam produk tersebut. Kedua, Penerapan label halal berdampak positif terhadap minat masyarakat dalam membeli kosmetik. Faktanya, mayoritas responden lebih memprioritaskan unsur kehalalan produk sebelum membeli produk kosmetik, selanjutnya yang kedua mereka memeperhatikan dari segi harga, kualitas, kesehatan, dan bahan-bahan yang digunakan dalam produk tersebut