Peran Pendidikan Agama Islam dalam Pembinaan Akhlak di Pondok Pesantren Minhajul Falah Jasinga Bogor

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran Pendidikan Agama Islam dalam pembinaan akhlak di Pondok Pesantren Minhajul Falah Jasinga Bogor. Sebab, ajaran Islam tidak memisahkan antara iman dan amal shaleh. Oleh karena itu, Pendidikan Agama Islam adalah sekaligus pendidikan iman dan pendidikan amal dan juga karena ajaran Islam berisi tentang ajaran sikap dan tingkah laku pribadi masyarakat menuju kesejahteraan hidup perorangan dan bersama. Maka Pendidikan Agama Islam adalah pendidikan individu dan pendidikan masyarakat. Semula yang bertugas mendidik adalah para Nabi dan Rasul, selanjutnya para ulama dan cerdik pandailah sebagai penerus tugas, dan kewajiban mereka. Setiap manusia sangat memerlukan akhlak atau moral, karena moral sangatlah penting dalam kehidupan. Tanpa akhlak, kehidupan manusia akan kacau balau, tidak saja kehidupan perseorangan tetapi juga kehidupan bermasyarakat dan bernegara, sebab soal baik buruk atau halal haram tidak lagi dipedulikan orang. Adapun pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif. Metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat post-positivisme, digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek yang alamiah, (sebagai lawannya adalah eksperimen), di mana peneliti adalah sebagai instrumen kunci, teknik pengumpulan data dilakukan secara triangulasi (gabungan), analisis data bersifat induktif/kualitatif, dan hasil penelitian kualitatif lebih menekankan makna daripada generalisasi. Dari hasil penelitian ditemukan bahwa Pendidikan Agama Islam sangat berperan signifikan dalam pembinaan akhlak di Pondok Pesantren Minhajul Falah Jasinga Bogor. Sebab sumber referensi dari akhlakul karimah itu berasal ajaran agama Islam, yakni Al-Qur’an dan Hadis yang menceritakan tentang perilaku atau akhlak dari Nabi Muhammad SAW. Pendidikan Agama Islam dalam Pembinaan Akhlak di Pondok Pesantren Minhajul Falah Jasinga Bogor pada dasarkan dilakukan melalui 3 (tiga) aktivitas, yakni strategi pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI), implementasi strategi pembelajaran PAI, dan hasil implementasi.