Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/1719
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorMuhammad Ulinnuha-
dc.date.accessioned2022-07-29T08:54:36Z-
dc.date.available2022-07-29T08:54:36Z-
dc.date.issued2019-07-
dc.identifier.urihttp://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/1719-
dc.description.abstractĀ’ishah ‘Abd al-Raḥmān bint al-Shāṭi’(1913-1998) adalah ulama perempuan berke-bangsaan Mesir yang berhasil mengaplikasikan pendekatan sastra dalam menafsirkan al-Qur’an. Gagasan itu ia tuangkan dalam salah satu karya monumentalnya yaitu al-Tafsīr al-Bayānī li al-Qur’ān al-Karīm. Tulisan ini berusaha untuk menjelaskan aspek metodologi tafsir dan beberapa isu krusial yang ada di dalamnya. Pada aspek metodologi, akan dijelaskan tentang latar belakang penulisan, sumber, sistematika, metode dan corak penafsiran. Sementara beberapa isu krusial yang dibahas adalah tentang diskursus sinonimitas, asbāb al-nuzūl dan israiliyat. Di bagian akhir tulisan ini juga dilengkapi dengan beberapa catatan kritis atas metode tematik yang ditawarkan bint al-Shāṭi’.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherIlmu Ushuluddinen_US
dc.relation.ispartofseriesVolume 6,;Nomor 2, Juli 2019-
dc.subject‘Ā’ishah ‘Abd al-Raḥmān bint al-Shāṭien_US
dc.subjectTafsir Sastrawien_US
dc.subjectTafsir Bayānīen_US
dc.titleMetodologi dan Isu-Isu Krusial Tafsir Susastra Bint al-Shāṭi’: Sebuah Penghampiran Singkaten_US
dc.typeJournalen_US
Appears in Collections:Jurnal, Prosiding, Makalah



Items in IIQJKT-R are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.