Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/1979
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorMuhammad Ulinnuha-
dc.contributor.authorSalsabila Jannata, 18211075-
dc.date.accessioned2022-10-11T05:51:22Z-
dc.date.available2022-10-11T05:51:22Z-
dc.date.issued2022-
dc.identifier.urihttp://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/1979-
dc.description.abstractSibling rivalry adalah suatu persaingan/kompetisi, kecemburuan, dan kebencian antara saudara. Peristiwa sibling rivalry masih sering terjadi di masyarakat yang menyebabkan hubungan buruk di antara saudara dan berdampak pada perilaku-perilaku buruk bahkan fatal yang mereka lakukan di kemudian hari. Hal ini karena kurangnya pengetahuan masyarakat tentang permasalahan sibling rivalry. Sebenarnya Allah swt. telah memberikan contoh sibling rivalry dalam Al-Qur’an pada kisah orang-orang terdahulu (Qaṣaṣ Al-Qur’an), yakni pada kisah Yusuf dan saudara-saudaranya dan kisah Qabil dan Habil. Penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Dewi Salistina (2016), Ayu Citra Triana Putri (2013), dan Chairina Aulia (2020). Penelitian-penelitian ini membahas tentang sibling rivalry yang kemudian dikaitkan dengan permasalahan-permasalahan lainnya, namun belum ada yang secara spesifik menjelaskan tentang sibling rivalry yang terdapat dalam Qaṣaṣ Al-Qur’an. Penelitian ini merupakan kajian kepustakaan (library research) yang menjadikan tafsir Al-Jāmi’ li Ahkām Al-Qur’ān sebagai sumber data primer. Teknik analisa data yang penulis gunakan adalah deskriptif-analisis dengan pendekatan ilmu psikologi. Kajian ini menggunakan teori sibliing rivalry oleh David R. Shaffer (2014). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat tiga bentuk sibling rivalry dalam kisah Qabil dan Habil, yakni jealousy (cemburu), competition (kompetisi) dan resentment (kebencian). Dan dua bentuk sibling rivalry dalam kisah Yusuf dan saudara-saudaranya, yakni jealousy (cemburu) dan resentment (kebencian). Faktor yang menyebabkan persaingan di antara mereka adalah faktor internal dan faktor eksternal. Sibling rivalry yang terjadi pada kedua kisah ini mengakibatkan banyak sekali perbuatan-perbuatan yang tercela. Seperti pembunuhan yang dilakukan oleh Qabil terhadap Habil, kebohongan-kebohongan yang dilakukan oleh saudara-saudara Yusuf kepada ayahnya dan dilemparkannya Yusuf ke dalam sumur.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherInstitut Ilmu Al-Qur'an (IIQ) Jakartaen_US
dc.subjectSibling Rivalryen_US
dc.subjectQaṣaṣ Al-Qur’anen_US
dc.subjectQabilen_US
dc.subjectHabilen_US
dc.subjectYusufen_US
dc.titleSibling Rivalry Dalam Qaṣaṣ Al-Qur’an (Telaah Kisah Qabil-Habil Dan Yusuf Dalam Tafsir Al-Jāmi’ li Ahkām Al-Qur’ān)en_US
dc.typeSkripsien_US
Appears in Collections:Skripsi S1 Ilmu Al-Quran dan Tafsir

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
18211075.pdf
  Restricted Access
1.87 MBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in IIQJKT-R are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.