Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/2012
Full metadata record
DC Field | Value | Language |
---|---|---|
dc.contributor.advisor | Ahmad Thib Raya, Armai Arief | - |
dc.contributor.author | Nadjematul Faizah | - |
dc.date.accessioned | 2022-10-17T07:57:03Z | - |
dc.date.available | 2022-10-17T07:57:03Z | - |
dc.date.issued | 2018-12 | - |
dc.identifier.uri | http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/2012 | - |
dc.description | Kelengkapan Artikel telah sesuai dengan Imrad. Ruang lingkup dan kedalaman pembahasan sudah sesuai dengan tema. Data/informasi bersumber lebih dari lima tahun. Metodologi yang digunakan telah sesuai. Unsur dan Kualitas sudah cukup baik karena dudah trakreditasi Shinta 4 | en_US |
dc.description.abstract | Diversitas metodologi dalam mempelajari bahasa Arab dan aspek terkait lainnya telah banyak diproklamirkan oleh beberapa cendikiawan, mulai dari metodologi yang bersifat klasik (metode iqra`, qira`ati, baghdadi, al-barqi, maisura, amsilati) hingga metodologi yang berbasis elektronik). Dan salah satu metode yang masih eksis sampai saat ini adalah metode Tamyiz yang diaplikasikan pada pembelajaran teori dasar nahwu-shorof di Pesantren Takhasus Bayt Tamyiz di Indramayu. Hasil penelitian ini diketahui bahwa metode Tamyiz memiliki pebedaaan dengan metode bahasa Arab lainnya, yaitu dengan mempelajari segala hal tentang bahasa Arab dengan hanya memformulasikan teori dasar nahwu-shorof quantum dengan cara pembelajaran yang mudah (easy) dan menyenangkan (fun), adapun langkah metodis dalam metode Tamyiz adalah sebagai berikut : pertama, menghadirkan guru dalam kelas sebagai fasilitator, kedua, metode Tamyiz tidak ada ijazah, dikatakan mampu adalah dengan mengajarkan para juniornya dengan dimonitoring dan evaluasi dari Ustadz, ketiga, memaksimalkan metode menghafal dan mengulangnya, keempat, dielaborasi dengan metode madkhal, manhaj, kelima, tutorial sebaya atau teknik scaffolding atau gunakan kawan sesama murid yang lebih ahli sebagai guru, keenam, kelas formal SMP dibagi berdasarkan jenjang semester kurikulum nasional pendidikan dan dipisah dalam waktunya lalu dilakukan tamyiz tersendiri, ketujuah, metode pembelajaran Tamyiz juga aplikasikan pada mata pelajaran umum lainnya, dan kedelapan, tamyiz Icon Indramayu masih belum optimal karena tidak mengikuti sistem pembelajaran Tamyiz sesuai dengan apa yang telah digariskan oleh penemu metode Tamyiz Abaza, MM | en_US |
dc.language.iso | id | en_US |
dc.publisher | Misykat IIQ Jakarta | en_US |
dc.relation.ispartofseries | Volume 03;No 2, hal 99-124 | - |
dc.subject | Tamyiz | en_US |
dc.subject | Kohesi | en_US |
dc.subject | Bahasa Arab | en_US |
dc.subject | Pesantren | en_US |
dc.title | KOHESI METODE TAMYIZ DALAM PELAJARAN BAHASA ARAB DI PESANTREN TAKHASSUS BAYT TAMYIZ INDRAMAYU | en_US |
dc.type | Article | en_US |
Appears in Collections: | Peer Review |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
05. kohesi metode tamyiz dalam pelajaran bahasa arab.pdf | 374.62 kB | Adobe PDF | View/Open |
Items in IIQJKT-R are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.