Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/234
Title: Manajemen Dan Metode Pembelajaran Tahfidzul Quran Serta Dampaknya Terhadap Prestasi Santri Dalam Kualitas Hafalan
Studi Komparasi Antara Pondok Pesantren Al-Mukhlisin Bogor Dan Pondok Pesantren An-Nahdlah Depok
Authors: Siti Khoeriyah, 210810017
Advisor: Nadjematul Faizah
Hazairin
Issue Date: 2017
Publisher: Pascasarjana Institut Ilmu Al-Qur'an (IIQ) Jakarta
Abstract: Tujuan Penulis mengadakan penelitian tesis ini di ilhami oleh ketertarikan dan rasa ingin tahu tentang manajemen dan metode yang digunakan di Pondok pesantren Al-Mukhlisin dan Pondok Pesantren An-Nahdlah Depok, dimana keduanya menyelanggarakan program tahfidzul Qur‟an sebagai program tahfidz pilihan bukan kekhususan (Takhassus) serta penulis ingin mengetahui bagaimana hubungannya terhadap prestasi santri dalam kualitas hafalan. Obyek penelitian ini fokus pada santri usia 15-17 tahun yakni kelas 10 sampai 12. Adapun metode yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan study komparatif. Alasan peneliti mengambil metode komparasi karena ada perbedaan dalam menerapkan manajemen dan metode antara Pondok Pesantren Al Mukhlisin dan Pondok Pesantren An-Nahdlah. Hasil penelitian setelah diketahui penerapan manajemen dan metode dikedua pesantren tersebut serta dampaknya terhadap prestasi santri dalam meningkatkan kualitas hafalan sangat baik, meskipun ada perbedaan dalam menerapkan manajemen dan metode contoh dari segi perencanaan di Pondok pesantren Al-Mukhlisin tahfidz program pilihan ini tidak ditentukan dan tidak dituntut dalam seminggu, sebulan, setahun harus hafal sekian lembar/pojok atau sekian juz. Dan dari jumlah 200 santri mukim ada 50 santri putra dan putri yang termotivasi untuk mengikuti program Tahfidz pilihan. Dalam Proses pelaksanaan tahfidzul Qur‟an Pondok Al Mukhlisin menggunakan metode pengulangan, teknik bimbingan dan setor hafalanya bergantian dalam satu ruangan tanpa membagi kelas , dalam melakukan evaluasi hafalan Qur‟an, pada santri di Pondok Pesantren Al Mukhlisin dilakukan setiap hari dan setiap minggu untuk evaluasi akhir adalah dilakukan Imtihan jika santri sudah hafal 1 juz Sedangkan di Pesantren An-Nahdlah manajemen pembelajaran Tahfidzul Qur‟an program pilihannya minimal santri menguasai 3 juz Al-Qur‟an setelah kelulusan. Dalam pelaksanaannya di An-Nahdlah membagi kelas sesuai kelas disekolah, serta dalam memberi penilaian dilakukan setiap hari setelah melakukan setoran, evaluasi bulanan dengan cara rekapilutasi data santri aktif menghafal. xv Dengan berpijak pada penelitian data diatas, dimana manajemen dan metode telah berhasil memberi dampak yang baik pada prestasi santri dalam peningkatan kualitas, tanpa bermaksud menggurui peneliti menyarankan, alangkah baiknya pihak lembaga Pondok Pesantren Al Mukhlisin Bogor dan Pondok Pesantren An Nahdlah Depok menerapkan program takhassus 30 juz serta evaluasi tahunan guna mencetak kader-kader Qur‟ani untuk menjadi penerus yang menjaga kemurnian Al-Qur‟an.
URI: http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/234
Appears in Collections:Tesis S2 Pendidikan Agama Islam

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Siti Khoeriyah (210810017).pdf
  Restricted Access
Tesis-2108100177.24 MBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in IIQJKT-R are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.