Analisis Pemikiran Dan Gerakan Pendidikan Agama Islam Buya H. Zaini Kunin Di Universitas Islam Riau Pekanbaru

Abstract

Penulisan Tesis ini bertujuan untuk mendeskripsikan pemikiran dan gerakan Buya H. Zaini Kunin mengenai Pendidikan Agama Islam di Universitas Islam Riau (UIR) Pekanbaru. Buya H. Zaini Kunin sangat dikenal di Riau khususnya Pekanbaru karena telah mengorbankan seluruh waktu, jiwa raga serta harta benda untuk kemajuan pendidikan agama Islam. Melalui penelitian ini penulis ingin mengetahui bagaimana kondisi Universitas Islam Riau (UIR) Pekanbaru sebelum dan sesudah adanya Buya H. Zaini Kunin, landasan filosofi dan konsep pemikiran serta gerakan pendidikan agama Islam Buya H. Zaini Kunin di Universitas Islam Riau (UIR) Pekanbaru sehingga menjadi perguruan tinggi tertua di Provinsi Riau. Jenis penelitian ini termasuk jenis penelitian kualitatif yang bersifat historis dengan menggunakan metode deskriptif analisis. Data primer yang digunakan dalam penulisan ini merupakan hasil wawancara anak kandung Buya H. Zaini Kunin beserta dua buah buku yang di tulis oleh Muhammad Ali Noer dan Fakhrunnas MA Jabbar. Sedangkan Data sekunder yang digunakan dalam penulisan ini penulis peroleh dari Universitas Islam Riau (UIR) Pekanbaru dan Yayasan Lembaga Pendidikan Islam (YLPI) Riau. Adapun teknik pengumpulan data dengan mengadakan observasi, wawancara dan studi dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian dapat diambil kesimpulan bahwa setelah dipegang oleh Buya H. Zaini Kunin sebelum dan sesudahnya pendidikan agama Islam di Universitas Islam Riau (UIR) Pekanbaru berkembang dengan baik, begitu juga setelah Buya H. Zaini Kunin meninggal dunia, pendidikan agama Islam di Universitas Islam Riau (UIR) Pekanbaru semakin baik. Landasan filosofi Pendidikan Agama Islam Buya H. Zaini Kunin mengacu kepada al-Ghazali yang menyatakan bahwa pendidikan bagi masyarakat muslim tidaklah sempit dan tidak terbatas bagi kehidupan dunia semata, akan tetapi harus mencakup kehidupan keduanya secara seimbang yakni pendidikan bagi kehidupan dunia dan akhirat begitu juga Ibnu Khaldun menyatakan hal yang sama bahwa tujuan pendidikan Islam ialah untuk menyeimbangkan antara pendidikan yang berorientasi duniawi dan ukhrawi yang berpijak kepada firman Allah dalam surah Al-Qashash ayat 77. Ibnu Khaldun juga menyatakan bahwa pendidikan Islam merupakan alat terbaik untuk meningkatan kualitas masyarakat umat Islam berdasarkan firman Allah SWT dalam surah Al-Mujadalah ayat 11 serta menurut Muhammad Iqbal yang menyatakan bahwa pendidikan Islam merupakan pembentukan kepribadian Muslim Insan Kamil dengan pola taqwa. Adapun berdirinya Universitas Islam Riau (UIR) Pekanbaru merupakan wujud dari konsep pemikiran dan gerakan Buya H. Zaini Kunin yang berlandaskan dari pemikiran al-Ghazali, Ibnu Khaldun dan Muhammad Iqbal tersebut. Konsep pemikiran pendidikan agama Islam yang dipelopori oleh Buya H. Zaini Kunin di UIR Pekanbaru yakni “ اًحْسِنْ كَمَآ اَحْسَنَ اللُّّ اِلَيْكَ ” yang artinya berbuat baiklah kamu kepada orang lain sebagaimana Allah telah berbuat baik kepadamu yang bersumber dari firman Allah dalam surah Al-Qashash ayat 77. Berdasarkan ayat ini Buya H. Zaini Kunin menerapkan konsep pendidikan agama Islam dengan mengintegrasikan ilmu sains dan teknologi ke dalam ilmu Pendidikan Agama Islam, yang akan menghasilkan peserta didik yang tidak hanya unggul dalam pengetahuan umum namun akan dibarengi dengan pengetahuan agama.