Perhiasan dalam Perspektif AI-Qur'an (Kajian Tafsir Tematik)

Abstract

Skripsi ini berjudul Perhiasan Dalam Perspektif Al-Qur'an (Kajian Tafsir Tematik). Skripsi ini membahas perhiasan yang umum dipakai perempuan untuk memperindah penampilan dirinya. Meliputi gelang, kalung cincin, dan gelang kaki serta pakaian. Selain itu, juga dibahas mengenai anak-anak, perempuan dan binatang temak sebagai perhiasan di dunia ini. Pembahasan mengenai perhiasan ini menitikberatkan pada hukum maupun adab dalam memakai perhiasan bagi perempuan. Seperti yang telah kita ketahui bersama, bahwa kehidupan di zaman sekarang telah jauh dari norma-norma Islam. Terutama perempuan-perempuan muslimah dalam hal berpakaian, berhias dan memakai perhiasan. Perempuan sekarang banyak yang berpakaian tidak sesuai dengan tuntunan syar'i, malah terkesan meniru mode dan budaya orang-orang barat. Perempuan-perempuan muslimah juga banyak yang dengan sengaja menampakkan perhiasan-perhiasan yang mereka kenakan yang semestinya tidak diperlihatkan kepada orang lain kecuali kepada suami atau mahramnya. Hal inilah yang menyebabkan penulis memilih judul tersebut dalam penyusunan skripsi. Fokus penelitian yang dilakukan oleh penulis dalam skripsi ini adalah urgensi mengetahui hukum memakai perhiasan dan adab memakai perhiasan bagi perempuan. Metode yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah metode Library Research, yaitu dengan cara menelaah bahan pustaka seperti buku-buku, surat kabar, internet dan media massa lainnya dalam upaya untuk mendapatkan data dan informasi sebagai referensi yang ada hubungannya dengan masalah yang dibahas dalam skripsi ini. Jadi dalam skripsi ini menjelaskan secara khusus mengenai perhiasan mana saja yang boleh ditampakkan dan yang tidak boleh ditampakkan kepada orang lain. Bagaimana hukumnya perempuan yang memakai perhiasan dan bagaimana adab memakai perhiasan bagi perempuan beserta batasan-batasannya yang sesuai dengan syar'i sehingga perempuan muslimah tetap dapat tampil cantik dan indah tanpa melanggar norma-norma Islam. Ketika rumusan masalah tersebut telah terjawab, dan perempuan-perempuan muslimah telah mengetahui secara detail bagaimana adab dalam memakai perhiasan yang sesuai dengan tuntunan syariat maka tatanan masyarakat Islami akan dapat terwujudkan.