Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/2810
Title: | lnterpretasi Ayat -Ayat Hukum Madzhab Maliki dan Syafi'i (Studi Komparasi Kitab Al ami' Ii Ahkam AI-Qur'an Karya al-Qurthubi dan Kitab Ahkam Al-Qur'an Karya al-Harrasi) |
Authors: | Aryati, 12210463 |
Advisor: | Muhammad Ulinnuha |
Issue Date: | 2016 |
Publisher: | Institut Ilmu Al-Qur'an (IIQ) Jakarta |
Abstract: | Interpretasi Ayat-Ayat Hukum Madzhab Maliki dan Syafi'i (Studi Komparasi Ki tab Al-Jami' li Ahkdm Al-Qur 'dn Karya al-Qurthubi dan Kitab Ahkam Al-Qur 'an Karya al-Harrasi). Skripsi, Program Studi Tafsir Hadis, Fakultas Ushuluddin, Institut Ilmu Al-Qur' an Jakarta. Pembimbing: Dr. M. Ulinnuha, Le, MA. Skripsi ini membahas tentang penafsiran ayat-ayat hukum madzhab Maliki dan Syafi'i. Kitab tafsir madzhab Maliki yang dikaji yaitu kitab Al-Jami' li Ahkam Al-Qur 'an karya al-Qurthubi. Al-Qurthubi adalah seorang ulama temama dikalangan Maliki. Sedangkan kitab tafsir madzhab Syafi'i yang dikaji yaitu kitab Ahkam Al-Qur 'an karya al-Harrasi, yang merupakan kitab tafsir Al-Qur' an pertama yang membahas fikih madzhab Imam Syafi'i. Kajian dalam skripsi ini hanya berfokus pada kajian ayat-ayat hukum terkait masalah perceraian dalam kedua kitab tafsir tersebut. Hal itu disebabkan karena banyaknya persoalan hukum yang dibahas dalam Al-Qur'an. Sebuah penelitian terdahulu skripsi karya Bt·di Prestiawan yang berjudul "Menikahi Orang Musyrik Perspekt(f Al-Jashas dan Al-Qurtubi Analisa Terhadap Surah Al-Baqarah : 221 Dalam Ta.fsir Ahkam Al-Qur 'an dan Jami' Li Ahkam AlQur 'an" yang hanya mengulas mengenai penafsiran ayat tentang hukum menikahi orang musyrik persfektif al-Jasras yang bermadzhab Hanafi dan persfekti f al-Qurthubi yang bermadzhab Maliki. Berbeda dengan penelitian dalam skripsi ini yang akan membahas penafsiran ayat-ayat hukum terkait perceraian dan Syafi'i dalam kitab tafsir Al-Jami' li Ahkam AlQur 'an karya al-Qurthubi yang bennadzhab Maliki dan kitab Ahkam Al-Qur 'an karya al-Harrasi bermadzhab Syafi'i. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah library research, yaitu suatu rangkaian kegiatan yang berkenaan dmgan pengumpulan data pustaka, dengan mendeskripsikan penjelasan dari berbagai pendapat mufassir. Dari penelitian ini penulis menemukan beberapa kesimpulan yaitu terdapat perbedaan sumber penafsiran yang digunakan madzhab Maliki dan Syafi'i dalam menafsirkan AlQur' an. Imam Malik sangat dipengaruhi oleh amalan penduduk Madinah, sehingga dalam menafsirkan Al-Qur'an ia bersumber pula pada ijma' Ahl al-Madinah. Sedangkan Imam Syafi 'i dalam menafsirkan Al-Qur'an, selain bersumber pada AlQur'an dan Hadis, ia juga bersumber pada qiyas, yang mana ia merupakan orang pertama yang berbicara masalah qiyas. Adapun mengenai persoalan hukum terkait perceraian yang dibahas dalam kitab tafsir Al-Jami' Ii Ahkam Al-Qur 'an karya al-Qurthubi dan kitab Ahkam Al-Qur 'an karya alHaiTasi, tidak ditemukan banyak perbedaan pendapat. Hal tersebut disebabkan sedikitnya perbedaan pendapat antara madzhab Maliki dan madzhab Syafi'i mengenai masalahmasalah tersebut. |
URI: | http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/2810 |
Appears in Collections: | Skripsi S1 Ilmu Al-Quran dan Tafsir |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
Aryati_FULL.pdf Restricted Access | 7.32 MB | Adobe PDF | View/Open Request a copy |
Items in IIQJKT-R are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.