Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/2946
Title: Korelasi Bullying Terhadap Prestasi Belajar Anak
Authors: Ummul Quro, I0310991
Advisor: Anshori
Issue Date: 2014
Publisher: Institut Ilmu Al-Qur'an (IIQ) Jakarta
Abstract: Masa remaja merupakan suatu fase peralihan masa kanakĀ­kanak dan masa tumbuh dewasa, baik secara fisik, emosi, sosial, dan psikis. Remaja juga merupakan tahapan perkembangan yang harus dilewati dengan berbagai kesulitan, dalam hal ini anak akan melewati beberapa fase dengan berbagai tingkat kesulitan dalam permasalahannya. Pada masa ini juga kondisi psikis anak sangat labil, karena masa ini merupakan fase pencarian jati diri anak, Biasanya mereka selalu ingin tahu dan mencoba sesuatu yang baru dilihat atau diketahuinya baik yang bers1fat positif maupun negatif dari lingkungan sekitamya, mulai dari lingkungan keluarga, sekolah, teman, dan masyarakat. Pada masanya, remaja memiliki keinginan untuk tidak lagi terlalu bergantung pada keluarganya dan 1nulai mencari dukungan dan rasa aman dari kelompok sebayanya. Karena pencarian jati diri mereka dapatkan melalui penggabungan diri dalam kelompok sebaya. Bagi remaja penerimaan kelompok itu penting karena mereka bisa berbagi rasa dan pengalaman dengan temannya. Para remaja dituntut untuk menyesuaikan diri dengan teman scbaya yang memiliki karakter yang berbeda sehingga ada kemungkinan remaja terpengaruh dengan teman sebayanya yang agresi dan terlibat dalam perilaku tersebut sebagai cara untuk memperoleh pengakuan dari teman sebayanya, atau malah menjadi korban perilaku agresi teman sebayanya karena tidak dapat menyesuaikan diri dengan baik dalam kelompoknya yang akhimya berdampak pada fungsi psikologis anak. Perilaku tersebut sering kita kenali dengan sebutan bully, yang sering terjadi pada anak remaja. Bullying merupakan suatu tindakan penggunaan kekuasaan atau kekuatan untuk menyakiti seseorang atau sekelompok orang sehingga korban merasa tertekan, trauma dan tak berdaya. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitRtif dengan metode analisis korelasional yaitu peneliti berusaha menghubungkan antara variabel korelasi bullying terhadap prest3si belajar. Dalam hal ini, penulis meneliti 47 siswa kelas XI MA Isbmiyah Ciputat sehagai sampel. Data diperoleh melalui observasi, penyebaran angket, dokumentasi, dan wawancara sedangkan penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik korelasi Product Moment. Dengan adanya rxy sebesar 0, 169 yang besamya berkisar antara 0,00- 0,20 berarti antara bullying (variabel X) dan prestasi belajar anak (variabel Y) tidak memiliki korelasi atau hubungan yang signifikan. Kesimpulan di atas berdasarkan atas angka koefisien korelasi yaitu sebesar 0,169 yang mana nilai rxy ini lebih keci <lari dari ft (r tabe1) baik dari taraf signifikansi 5% = 0,288 maupun 1 % = 0,372, karena r0 lebih kecil dari pada ft (baik pada taraf signifikansi 5% maupun taraf signifikansi 1 % ), maka dari itu Hipotesis Alternative HA ditolak, sedang Hipotesis Nihil diterima atau disetujui. Hal ini dapat dinyatakan bahwa tidak adanya korelasi bullying tehadap prestasi belajar anak MA islamiyah Cipntat.
URI: http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/2946
Appears in Collections:Skripsi S1 Pendidikan Agama Islam

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
UMMUL QURO_FULL.pdf
  Restricted Access
3.91 MBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in IIQJKT-R are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.