Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/4447
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorHendra Kholid-
dc.contributor.authorZaitun Naimah, 20120047-
dc.date.accessioned2025-11-27T07:42:44Z-
dc.date.available2025-11-27T07:42:44Z-
dc.date.issued2024-
dc.identifier.urihttps://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/4447-
dc.description.abstractDi Indonesia, masjid sering kali hanya dimanfaatkan sebagai sarana untuk beribadah. Padahal masjid merupakan tempat strategis untuk pembangunan dan pemberdayaan umat, salah satunya dalam sektor ekonomi. Namun saat ini, potensi pemberdayaan ekonomi umat di masjid belum dimanfaatkan secara optimal. Data menunjukkan bahwa sebagian besar wakaf digunakan untuk fasilitas ibadah, sementara dampak sosialekonominya terbatas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana mekanisme pengelolaan dan optimalisasi pemberdayaan aset wakaf produktif di Masjid Raya Bintaro Jaya (MRBJ) di Tangerang Selatan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif berupa wawancara terfokus dan pendekatan yang digunakan yaitu empiris. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara terfokus dengan koordinator pengelola wakaf, dan mustahik, serta dokumentasi. Data diolah melalui empat tahap yaitu reduksi, penyajian, dan penarikan kesimpulan untuk memahami pola dan makna dari informasi yang dikumpulkan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan: Pertama, Mekanisme pengelolaan aset wakaf produktif di Masjid Raya Bintaro Jaya (MRBJ) Tangerang Selatan melibatkan pengumpulan dana dari berbagai sumber, seperti wakaf jamaah, CSR, keuntungan unit bisnis, dan donasi. Dana yang terkumpul dikelola oleh nāẓir sesuai dengan prinsip syariah dan dialokasikan untuk operasional masjid, pengembangan aset wakaf, serta program sosial dan pemberdayaan ekonomi. Adapun program-program yang didirikan yaitu Zona Muamalah, yang mencakup Café Kupi Sepanjang Waktu, Fresh Mart Dapuruma, food court, ruang Creative Hub, dan Penggemukkan Domba. Kedua, Pemberdayaan aset wakaf produktif di Masjid Raya Bintaro Jaya (MRBJ) saat ini sudah mencapai tahap optimal sesuai dengan lima indikator utama. Faktanya program-program seperti Zona Muamalah dan penggemukkan domba telah menghasilkan keuntungan yang meningkat dari tahun 2022 sampai dengan tahun 2024, hal ini menunjukkan hasil yang baik dalam segi efektivitas, efisiensi, produktivitas, transparansi dan akuntabilitas Meskipun demikian masih terdapat beberapa tantangan dan masalah yang perlu diatasi.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherInstitut Ilmu Al-Qur'an (IIQ) Jakartaen_US
dc.subjectOptimalisasien_US
dc.subjectWakaf Produktifen_US
dc.subjectPemberdayaanen_US
dc.titleOptimalisasi Pemberdayaan Aset Wakaf Produktif Di Masjid Raya Bintaro Jaya (MRBJ) Tangerang Selatanen_US
dc.typeSkripsien_US
Appears in Collections:Skripsi S1 Manajemen Zakat Wakaf

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
10-20120047.pdf4.56 MBAdobe PDFView/Open
10-20120047_Publik.pdf1.43 MBAdobe PDFView/Open


Items in IIQJKT-R are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.