Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/4676| Title: | Pencegahan Perceraian Menurut Al-Quran (Studi Analisis Tafsir al-Maragi dengan Pendekatan Psikologi Pernikahan) |
| Authors: | Rizki Amalia Putri, 21211775 |
| Advisor: | Nur Izzah Anshor |
| Issue Date: | 2025 |
| Publisher: | Institut Ilmu Al-Qur'an (IIQ) Jakarta |
| Abstract: | Fenomena tingginya angka perceraian di Indonesia menjadi pijakan utama dalam penelitian ini, yang mencerminkan belum optimalnya kesiapan pasangan dalam membangun rumah tangga secara emosional maupun spiritual. Perceraian bukan hanya berdampak pada pasangan, tetapi juga pada keluarga dan masyarakat secara luas, terutama dalam konteks masyarakat Muslim yang menjunjung tinggi nilai-nilai keislaman. Oleh karena itu, upaya pencegahan perceraian perlu ditinjau dari perspektif yang lebih holistik, termasuk melalui ajaran Al-Qur’an dan psikologi pernikahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pandangan psikologi Islam terhadap fenomena perceraian dan menggali nilai-nilai dalam ayat-ayat Al-Qur’an yang berkaitan, dengan menggunakan pendekatan Tafsir al-Marāgī sebagai landasan dalam memahami solusi konflik pernikahan secara kontekstual dan aplikatif. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif melalui pendekatan tafsir tematik, dengan Tafsir al-Marāgī, sebagai sumber primer dan literatur lain sebagai sumber sekunder. Hasil penelitian menunjukkan, al-Marāgī menegaskan bahwa pernikahan adalah tanda kebesaran Allah yang menghadirkan ketenangan, cinta, dan kasih sayang. Kebahagiaan sejati terletak pada kedekatan dengan Allah melalui pasangan dan keturunan saleh. Suami dituntut memimpin dengan tanggung jawab, keadilan, dan kelembutan, sementara istri salihah menjadi penopang rumah tangga, dengan penyelesaian nusyūz dilakukan secara mendidik tanpa menyakiti. Pernikahan bukan sekadar ikatan sosial, melainkan ibadah spiritual yang melahirkan keluarga harmonis, penuh berkah, dan diridai Allah. Relevansinya dengan psikologi pernikahan terlihat pada penerapan sakinah, mawaddah, dan rahmah melalui keintiman, komitmen, afeksi, komunikasi terbuka, pembagian peran, visi jangka panjang, serta kepemimpinan suami yang empatik dan adil, sehingga keharmonisan tetap terjaga dan perceraian dapat dicegah. |
| URI: | https://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/4676 |
| Appears in Collections: | Artikel IAT |
Files in This Item:
| File | Description | Size | Format | |
|---|---|---|---|---|
| 158-21211775.pdf | 1.7 MB | Adobe PDF | View/Open | |
| 158-21211775_Publik.pdf | 1.27 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in IIQJKT-R are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.