Peran Pengasuh Dalam Membentuk Kreativitas dan Prestasi Belajar di Yayasan Tebar Iman Cipayung

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui bagaimana pengasuhan anak di Yayasan Tebar Iman Cipayung dalam membentuk kreatifitas serta prestasinya. Dalam latar belakang yang sudah dipaparkan bahwa Yayasan ini memiliki beberapa teknik atau metode dalam mengasuh anak agar bisa menjadi orang yang diharapkan menjadi lebih baik lagi. Dalam penelitian kualitatif, data diperoleh dari berbagai sumber, dengan teknik pengumpulan data yang bermacam-macam, dan dilakukan secara terus menerus. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dengan menggunakkan penelitian lapangan (field research) yang sumber utamanya diambil dari obyek secara langsung yaitu melalui obsevasi, wawancara, serta dokumentasi, dan catatan lapangan. Hasil dari penelitian menjelaskan bahwa anak-anak Yayasan Tebar Iman Cipayung sudah memiliki kedisiplinan tersendiri yang telah diajarkan oleh pengasuh yayasan, dimana cara atau pola pengasuhan yang dilakukannya dengan menerapkan beberapa peraturan serta kegiatan di dalam Yayasan. Kreatifitas serta akhlak dilatih dan diajarkan untuk bekal masa depan. Pengembangan kreatifitas peserta didik adalah upaya untuk menumbuhkan karakter-karakter orang kreatif pada peserta didik dengan memberikan pengalaman belajar, pengetahuan, dan motivasi melalui program kurikuler, esktrakurikuler, dan kokurikuler. Tetapi berbeda halnya di Yayasan Tebar Iman Cipayung, disini anak dilatih kreatifitasannya dengan berbagai kegiatan diantaranya kegiatan pagi ada kegiatan seperti sekolah kejuruan pada umumnya serta pemberian pelajaran teori serta pelajaran praktek. Selain kegiatan yang berbasis umum di Yayasan juga menggali potensi anak lewat kegiatan keagamaan diantaranya dilatih adzan dan iqamah bagi laki-laki serta bagi perempuan dilatih untuk memasak. Peran yang dilakukan oleh pengasuh sangatlah berpengaruh dimana pengasuh, dimana pengasuh disini berperan sebagai orang tua sekaligus untuk melatih karakter dan jati diri mereka masing-masing. Suatu kebanggan tersendiri untuk pengasuh jika berhasil menjadikan anak-anak seberhasil mungkin.