Abstract:
Produk yang saat ini mulai menjadi primadona di dunia adalah produk yang berlabel halal, produk halal meliputi makanan, minuman, serta kosmetik. Produk berlabel halal yang beredar tidak hanya dikonsumsi oleh masyarakat muslim melainkan non muslim juga, sebab produk halal yang sudah memiliki sertifikat halal pasti bahan dan proses pembuatannya halal dan baik.
Pendekatan yang diguakan adalah pendekatan Kuantitatif penelitian ini menggunakan dua metode. Pertama menggunakan metode Penelitian Survei. Penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan kuesioner sebagai instrumen penelitian. Kedua menggunakan metode wawancara. Tujuan adanya wawancara ini dapat diperoleh data dari subjek yang sebenar-benarnya
Hasil penelitian yang penulis dapatkan dari data kuosioner atau penyebaran angket yaitu menyatakan bahwa tidak ada pengaruhnya antara variabel label halal terhadap minat beli Mahasiswa IIQ Jakarta. Maka dapat dikatakan bahwa label halal bukanlah pilihan utama dari para mahasiswa dalam membeli produk kosmetik. Namun karena mahasiswa IIQ Jakarta adalah mahasiswa muslim mungkin sebaiknya mahasiswa lebih slektif lagi dalam pemilihan produk kosmetik yang akan digunakan, karena bahan yang akan digunakan pada kulit akan meresap ke dalam pori-pori dan menyatu dengan elemen-elemen dalam tubuh
