dc.description.abstract |
Skripsi ini dilatar belakangi bahwasanya para orang tua di Desa
Cikarang Kecamatan Muncang Kabupaten Lebak yang setiap hari pergi ke
sawah dari pagi sampai dengan sore hari, sehingga komunikasi orang tua
dengan anak kurang efektif.
Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana
metode komunikasi orang tua dalam memotivasi belajar Al-Qur´an anak,
bagaimana pola komunikasi orang tua dalam memotivasi belajar Al-Qur´an
anak, dan apa saja kendala yang dihadapi dalam memotivasi belajar Al-
Qur´an anak. Perbedaan dari penelitian terdahulu dengan penelitian ini yaitu
berada pada objek penelitian, dan persamaannya yaitu tentang bagaimana
peran orang tua dengan anak dalam memotivasi belajar, seperti contoh dari
skripsi terdahulu yang berjudul peran orang tua terhadap motivasi belajar
anak di sekolah (studi di SMP Muhammadiyah 1 Berbah Sleman
Yogyakarta).
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan
menggunakan penelitian kualitatif deskriptif dan teknik pengumpulan data
dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi.
Dari penelitian ini diperoleh hasil bahwa pertama, metode
komunikasi orang tua dalam memotivasi belajar Al-Qur´an anak, ada 6
bentuk yaitu metode peneladanan, metode cerita, metode pemberian
perhatian dengan nasehat, metode membujuk dengan memberi hadiah,
metode pembiasaan, metode pemberian hukuman. Kedua, pola komunikasi
orang tua dalam memotivasi belajar Al-Qur´an anak, ada 2 bentuk yaitu pola
komunikasi demokratis dan pola komunikasi membebaskan. Ketiga, kendala
orang tua dalam memotivasi belajar Al-Qur´an anak, ada 4 yaitu
permasalahan antar anak, malas dengan beralasan sakit, bermain, dan nonton
televisi. |
en_US |