DSpace Repository

RELEVANSI KOSMOLOGI BUMI DALAM AL-QUR’AN DENGAN TEORI FLAT EARTH (Studi Analisis Tafsir Jawahir fi Tafsir Al-Qur’an Al-Karim dan Tafsir Ilmi Kementrian Agama RI)

Show simple item record

dc.contributor.advisor M. Ziyad Ulhaq
dc.contributor.author Aliya Firdausi Nuzula, 18210916
dc.date.accessioned 2022-09-27T04:14:18Z
dc.date.available 2022-09-27T04:14:18Z
dc.date.issued 2022
dc.identifier.uri http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/1856
dc.description.abstract Bumi mempunyai bentuk yang unik dibandingkan dengan planet yang lain, sehingga banyak orang yang rela menghabiskan waktu untuk berdebat secara logis masalah bentuk bumi saat ini. Terdapat isu-isu yang seharusnya sudah selesai di masa lalu kembali di sajikan dengan kembali mempertanyakan bentuk fisiologis bumi. Sekelompok orang yang mempercayai bahwa bumi datar mempengaruhi banyak orang untuk menganut pemahaman tersebut dengan bukti saintifik yang sangat baik sehingga memudahkan orang awam untuk terpengaruh. Namun perbedaan pendapat mengenai bentuk bumi juga terdapat dalam perkembangan keilmuan islam, ada mufassir yang berpendapat bahwa bumi itu bulat dan ada pula yang berpendapat bumi itu datar. Beberapa pendapat ulama jika dikorelasikan dengan bukti saintifik memang bisa terbukti benar, namun perlu banyak sekali kajian-kajian yang dilakukan untuk mendukung pendapat ulama tersebut. Menyimak pembahasan yang telah dikemukakan diatas, terdapat tujuan dilakukannya penelitian ini untuk menyajikan konsep kosmologi bumi dalam Al-Qur’an dan menjelaskan analisis pandangan penafsiran Al-Qur’an terhadap klaim legitimasi bumi datar (flat earth). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif yang tergolong penelitian pustaka (library research). Penelitian ini menggunakan metode maudhu’i dengan pendekatan ilmu pengetahuan (sains). Konsep kosmologi bumi dalam penelitian ini dijelaskan dalam tiga ayat dengan menambahkan penafsiran Tantawi Jauhari dan Tafsir Ilmi Kemenag. Dimana pada pada Qs. Al-Baqarah: 22 dijelaskan mengenai bentuk bumi, Qs. Ali Imran:190-191 menjelaskan mengenai tanda-tanda penciptaan langit dan bumi, dan pada Qs. Al-A’raf: 54 dijelaskan mengenai proses penciptaan jagat raya khususnya bumi. Penafsiran yang telah dipaparkan sejalan dengan penelitian ilmiah yang dilakukan oleh para saintist, dan hasil penafsiran serta penelitian tersebut tidak relevan dengan penjelasan yang dikemukakan oleh penganut flat earth. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher Institut Ilmu Al-Qur'an (IIQ) Jakarta en_US
dc.subject Kosmologi, en_US
dc.subject Flat Earth en_US
dc.subject Tafsir en_US
dc.title RELEVANSI KOSMOLOGI BUMI DALAM AL-QUR’AN DENGAN TEORI FLAT EARTH (Studi Analisis Tafsir Jawahir fi Tafsir Al-Qur’an Al-Karim dan Tafsir Ilmi Kementrian Agama RI) en_US
dc.type Skripsi en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Advanced Search

Browse

My Account