Abstract:
Disertasi ini bertujuan untuk meneliti bagaimana peran Saifudin Amsir dalam perkembangan ilmu Al-Qur`ān di Betawi juga menganalisa kitab Tafsīr Jawāhir Al-Qur`ān karya Saifudin Amsir baik aspek sumber dan metodelogi penafsiran, corak penafsiran dan ideologinya. Disertasi ini juga meneliti bagaimana kontribusi kitab Tafsīr Jawāhir Al-Qur`ān karya Saifudin Amsir dengan batasan tempat penelitian adalah Mahad Aly Zawiyah Jakarta sebagai wadah menuntut ilmu tasawuf yang didirikan Saifudin Amsir.
Disertasi ini menggunakan jenis penelitian deskriptif-analisis dengan pendekatan analisis sejarah untuk mengetahui perkembangan kitab tafsir di Indonesia sehingga lahir sosok ulama Betawi Saifudin Amsir dengan karyanya. Disertasi ini juga menggunakan pendekatan kombinasi kualitatif-kuantitatif untuk memperkaya deskripsi objeck penelitian dengan mengumpulkan data melalui wawancara para tokoh Betawi, para dosen di Mahad Aly Zawiyah , juga penyebaran angket quesioner berisi 30 pertanyaan kepada 30 responden untuk menggali data adanya peran dan kontribusi kitab Tafsīr Jawāhir Al-Qur`ān di lingkungan Mahad tersebut.
Disertasi ini membuktikan bahwa: Pertama adanya peran Saifudin Amsir dalam perkembangan ilmu Al-Qur`ān di Betawi. Kedua, kitab Tafsīr Jawāhir Al-Qur`ān Saifudin Amsir baik sumber penafsirannya adalah Isyārī yaitu, isyarat batin para ahli sufi. Metodelogi yang digunakan kitab Tafsīr Jawāhir Al-Qur`ān Saifudin Amsir adalah kombinasi metode tafsir maudhui (tematik) dan metode tafsir Muqorin (komparatif) dalam penafsiran ayat ayat Jawahir. Adapun coraknya lebih dominan dengan corak tafsir Isyārī dan corak Falsafi.. Ketiga, adanya kontribusi kitab Tafsīr Jawāhir Al-Qur`ān Saifudin Amsir dalam penafsiran Isyārī di Mahad Aly zawiyah dalam penerapannya sebagai literatur pembelajaran di Mahad tersebut
