Abstract:
Dalam suatu perusahaan atau organisasi pastilah terdiri dari sekelompok orang yang saling bekerja sama demi suatu kepentingan bisnis, profesi, sosial dan berbagai macam keperluan lainnya. Pada setiap organisasi di dunia pastilah memiliki suatu tujuan yang ingin dicapai, oleh karena itu diperlukanlah kerja sama yang kuat dan komunikasi yang baik antar individu yang terlibat di dalam organisasi tersebut. Komunikasi yang efektif akan menjadi faktor yang penting bagi pencapaian tujuan suatu organisasi, baik itu organisasi bisnis maupun nonbisnis. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana persepsi kepuasan komunikasi organisasi karyawan di PT. PEMI. Fokus masalah dalam penelitian ini untuk mengetahui bagaimana persepsi kepuasan komunikasi organisasi di perusahaan PEMI.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif deskriptif. Sementara sumber data primer adalah karyawan di PT. PEMI, sementara sumber data sekunder dari dokumen, buku yang berkaitan dengan penulis. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini ialah pendekatan analisis teori Down and Hazen teori ini mengemukakan bahwa kepuasan komunikasi didefinisikan sebagai kepuasan individu terhadap bermacam-macam aspek komunikasi yang ada dalam lingkungan organisasinya, teori ini mengidentifikasi ada delapan kepuasan komunikasi di dalam organisasi yakni Communication Climate, Supervisory Communications, Organizational Integration, Media Quality, Horizontal Informal Communication, General Organizational Perspective, Suboordinate, Feedback. Teknik pengumpulan data yaitu dengan melakukan wawancara, observasi dan dokumentasi, untuk memperoleh data-data deskriptif, berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati, dan penarikan kesimpulan.
Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa terdapat 8 poin yang penulis temukan mengenai persepsi kepuasan komunikasi organisasi karyawan PT. PEMI, yaitu, pertama iklim komunikasi yang ada di perusahaan PEMI ini semuanya baik, kedua komunikasi atasan dengan bawahan atasan sangat sigap apabila ada masalah terkait pekerjaan, ketiga sistem informasi lingkungan kerja manajemen yang ada di perusahaan ini sudah bagus, keempat kualitas manajemen komunikasi di sini informasi yang diberikan selalu disampaikan tepat waktu dan terarah, kelima komunikasi informal dan horizontal komunikasi yang digunakan yaitu informal, keenam pemahaman karyawan akan kondisi perusahaan karyawan sangat mengerti perkembangan naik turun perusahaan, ketujuh komunikasi bawahan kepada atasan, karyawan sangat merespon dengan baik apa yang diperintahkan oleh atasannya, kedelapan umpan balik di perusahaan ini memberikan reward berupa uang tunai dan kenaikan jabatan.
