DSpace Repository

Perkawinan Hukum Adat Baduy Ditinjau Dari Hukum Islam Dan Undang-Undang Nomor I Tahun 1974

Show simple item record

dc.contributor.advisor Huzaemah T. Yanggo
dc.contributor.author EMAS KURNIA WATI, 96120203
dc.date.accessioned 2022-10-27T07:14:27Z
dc.date.available 2022-10-27T07:14:27Z
dc.date.issued 2001
dc.identifier.uri http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/2119
dc.description.abstract Keluarga merupakan unit satuan yang terkecil dalam masyarakat dan kelompok pertama yang dikenal oleh manusia. Dalam kehidupan keluarga sering kita jumpai adanya pekerjaan-pekerjaan yang harus dilakukan, pekerjaan tersebut biasanya dalam keluarga disebut fungsi. Di antara fungsi-fungsi yang harus dilakukan oleh keluarga adalah fungsi biologis, karena dengan fungsi biologis ini diharapkan agar keluarga dapat menyelenggarakan persiapan-persiapan perkawinan bagi anak­anaknya.1 Sudah menjadi hukum alam bahwa tindak lanjut dari perkawinan akan melahirkan sebuah keturunan. Dan proses semacam ini telah dikenal dari masyarakat yang bersifat sederhana sampai pada masyarakat yang mempunyai budaya tinggi, baik itu pengaturannya melalui hukum adat maupun melalui undang-undang yang telah dibentuk oleh lembaga kenegaraan serta ketentuan yang telah digariskan oleh agama. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher Institut Ilmu Al-Qur'an (IIQ) Jakarta en_US
dc.subject Adat Baduy en_US
dc.subject Hukum Islam en_US
dc.title Perkawinan Hukum Adat Baduy Ditinjau Dari Hukum Islam Dan Undang-Undang Nomor I Tahun 1974 en_US
dc.type Skripsi en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Advanced Search

Browse

My Account