Keuanggulan Pengelolaan Reksa Dana Syariah (Studi Kasus pada PT. Batasa Capital)

Abstract

Islam merupakan agama sempurna yang memuat berbagai persoalan kehidupan manusia dan mengatur perilaku manusia, melalui ajaran-ajaran syariahnya Syariah tcrbagi me1����jadi dua, yakni ibadah dan muamalah. lbadah adalah syariah yang mengatur hubungan antara manusia dengan Tuhannya, sedangkan muamalah adalah syariah yang mengatur hubungan antara sesama manusia. 1 Namun demikian dalam Islam ibadah mengandung unsur muamalah dan sebaliknya muamalah juga mengandung unsur ibadah karena adanya pertanggungjawaban terhadap Tuhan. Setiap manusia mempunyai cara tersendiri dalam berinteraksi dengan orang lain dalam memenuhi kebutuhan hidupnya, termasuk di dalamnya melalui kegiatan ekonomi. Islam sangat menganjurkan umatnya untuk melakukan aktifitas ekonomi (muamalal1) dengan cara yang benar dan baik, serta melarang penimbunan barang, atau memhiarkan harta (uang) tidak produktif, sehingga kegiatan ekonomi yang dilakukan dapat meningkatkan kemaslahatan umat. Dalam sektor ekonomi, misalnya yang merupakan salah satu prinsip adalah larangan riba, gharar, spekulasi dan transaksi untuk kegiatan maksiat, dan prinsip lainnya yaitu adanya sistem bagi hasil, pengambilan keuntungan, pengenaan z.akat, dan lain-lain. Adapun contoh variabel adalah instrumen­instrumen untuk melaksanakan prinsip-prinsip tersebut, diantaranya aplikasi prinsip jual beli dalam modal kerja dan penerapan asas mudharabah dalam investasi. Tugas cendekiawan muslim sepanjang zaman adalah mengembangkan instrumen penerapan prinsip-prinsip tersebut dalam variabel-variabel yang sesuai dengan situasi dan kondisi pada setiap masa. Sudah cukup lama umat Islam Indonesia, demikian juga belahan dunia Islam lainnya menginginkan sistem perekonomian yang berbash:lrnn oilai-nilai dan prinsip syariah untuk dapat diterapkan dalam segenap aspek kehidupan bisnis dan transaksi umat.