Abstract:
Al- Hadits atau disebut juga as-Sunnah, adalah sesuatu yang bersumber atau disandarkan kepada Nabi SAW baik berupa perkataan, perbuatan ataupun taqrirnya. 1 Sebagai sumber ajaran Islam yang kedua setelah Al-Qur'an, sejarah perjalanan alHadits tidak dapat terpisah dari perjalanan Islam itu sendiri. Akan tetapi, dalam perjalanannya al-Hadits ada ciri yang spesifik, sehingga seseorang yang mempelajarinya diperlukan pendekatan dalam penelitian yang lebih khusus lagi.
Mayoritas ulama berpendapat bahwa al-Hadits merupakan sumber ajaran Islam yang kedua setelah Al-Qur'an. Memang ada sekelompok kecil kaum Muslimin yang menolak Hadits sebagai salah satu ajaran Agama Islam. Namun, setelah diadakan penelitian terhadap keingkaran mereka, itu disebabkan karena mereka tidak mengerti terhadap berbagai hal yang berkaitan dengan al-Hadits dan Ilmu Hadits yang menyebabkan mereka salah kaprah dalam memahami Hadits itu sendiri. Oleh karena itu, mengerti dan memahami Ilmu Hadits sangat penting, karena bagaimana pun upaya memahami Hadits Nabi SAW secara baik dan benar tidak]ah semudah mengutipnya dari berbagai kitab untuk sekedar dibaca dan tahu artinya. Untuk dapat mempelajari dan menguasai Hadits Nabi secara sempuma, maka diharuskan menguasai Ilmu Hadits secara matang dan mendalam. Ilmu Hadits merupakan sebuah karya utama yang dipersembahkan bagi pemeliharaan kemumian Hadits Nabi dari pemalsuan. Ilmu Hadits merupakan seperangkat kaidah yang disusun secara ketat dan lengkap sebagai upaya yang dilakukan ulama Hadits dalam memelihara kemumian Hadits.