Abstract:
Pesantren Babakan Ciwaringin santri selain belajar Al-Qur'an dan mengaji tertil juga diajarkan aqidah, fiqih, nahwu, sharaf, akhlak, tafsir dan kitab-kitab kuning, melatih khutbah/orasi para santri, juga melatih kita hidup sabar dan tangguh, siap dalam berbagai keadaan, siap dalam situasi serba ada, dan siap juga hidup apa adanya. Delain itu juga kita diajarkan untuk bisa mendakwahkan dan menyebarkan ilmu-ilmu agama (intisyarul 'ilmi ad-diniyyah) sesuai kondisi dan situasi kita masing-masing.
Description:
Ini adalah artikel Ali Mursyid yang berjudul “Pesantren Babakan: Lautan Ilmu dan Keberkahan”
dalam buku bunga rampai yang ditulis banyak penulis dengan judul “Pesantren Babakan: Refleksi,
Kontribusi dan Proyeksi”, diterbitkan pada 2022 dengan ISBN: 978-623-460-053-7. Buku bunga
rampai ini terdiri dari 258 halaman, 15 halaman di antaranya, yakni dari halaman 32 sampai halaman
46, adalah tulisan artikel yang ditulis Ali Mursyid.
Artikel Ali Mursyid ini menjelaskan pengalaman dan kesaksian penulisnya, tentang nyantri dan
belajar ilmu agama di kampung Babakan Ciwaringin, yang terdiri dari banyak pesantren, banyak kyai,
ibu nyai dan para ustadz ustadzah. Pesantren Babakan Ciwaringin sendiri, tercatat sebagai salah satu
pesantren tertua yang ada di Indonesia, yang mengajarkan ajaran Islam ahlussunnah wal jama’ah,
melalui pengajian kitab-kitab kuning dan melalui pelestarian tradisi kesilaman yang ramah.
