Abstract:
Pencantuman klausula baku dalam praktik jual beli dengan adanya ketidaksesuaian dengan hukum di Indonesia berdasarkan perspektif Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen mengakibatkan terjadinya kerugian salah satu pihak yang melakukan akad, ditinjau dalam prinsip jual beli dalam Fatwa DSN-MUI no: 117/DSN-MUI/II/2018 tentang Layanan Pembiyaan Berbasis Teknologi Informasi Berdasarkan Prinsip Syariah mengenai adanya kegarāran atau ketidakjelasan dalam jual beli. Tujuan Penelitian untuk mengetahui mekanisme transaksi jual beli di marketplace tokopedia ‘halal corner’, untuk menjelaskan ketentuan pencantuman klausula baku dalam pasal 18 Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen di tokopedia ‘halal corner’, dan untuk menjelaskan pandangan Fikih Muamalah terhadap (Akad Baku) yang diatur dalam Fatwa DSN-MUI no: 117/DSN-MUI/II/2018 tentang Layanan Pembiayaan Berbasis Teknologi Informasi Berdasarkan Prinsip Syariah di tokopedia ‘halal corner’. Penelitian ini menggunakan analisis data kualitatif berupa studi kasus (case study), pendekatan normatif hukum islam dan yuridis normatif. Data primer melalui observasi dan wawancara sedangkan data sekunder diperoleh dari Undang-Undang No. 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen, Fatwa DSN-MUI No: 117/DSN-MUI/II/2018 tentang Layanan Pembiayaan Berbasis Teknologi Informasi Berdasarkan Prinsip Syariah, KUHPerdata Pasal 1320 tentang Syarat Perikatan, buku-buku, skripsi, tesis, dan situs internet tentang jual beli online berdasarkan fikih muamalah.
Hasil dari penelitian ini pertama, mekanisme berbelanja di Tokopedia ‘Halal Corner’ tidak ada perbedaan atau sama saja dalam satu aplikasi yang sama dengan Tokopedia yang biasa hanya saja dalam ‘Halal Corner’ mengutamakan pembayarannya melalui bank nasional berbasis syariah. Kedua, pencantuman klausula baku berupa barang yang sudah dibeli tidak dapat dikembalikan dan kerusakan saat pengiriman di luar tanggung jawab penjual tidak sesuai dengan UUPK pasal 18 ayat 1 huruf a dan b dan yang sesuai dengan UUPK pasal 18 yaitu persyaratan pengembalian barang diharuskan video unboxing dan Ketiga, adanya ketidaksesuaian garār terhadap ketentuan keempat ayat 1 Fatwa DSN-MUI No: 117/DSN-MUI/II/2018 mengenai adanya garār ma‘dum, majhul, dan tidak bisa diserah terimakan dalam jual beli di Tokopedia ‘Halal Corner’.
