DSpace Repository

Terorisme Perspektif Al-Qur’an (Telaah Ayat-Ayat Jihad dalam Tafsir Al-Munir

Show simple item record

dc.contributor.advisor Ahmad Syukron
dc.contributor.author Suharni, 19211324
dc.date.accessioned 2023-11-16T04:30:39Z
dc.date.available 2023-11-16T04:30:39Z
dc.date.issued 2023
dc.identifier.uri http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/3397
dc.description.abstract Penelitian ini dilatarbelakangi karena terorisme merupakan tindakan yang memiliki akar keyakinan, doktrin dan ideologi yang dapat menyerang kesadaran masyarakat. Sejarah kekerasan dan radikalisme sering kali membawa nama agama. Hal ini dapat dipahami karena agama memiliki kekuatan yang dahsyat, yang melebihi kekuatan politik, sosial dan budaya. Agama bahkan bisa diangkat sampai pada tingkat supranatural. Jihad merupakan istilah yang selalu mengundang banyak perdebatan. Istilah tersebut secara sederhana sering dimaknai sebagai perang suci (The Holy War), walaupun makna sesungguhnya dari istilah tersebut adalah upaya yang sungguh-sungguh untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Al-Qur’an telah menyinggung banyak term mengenai jihad. Dan banyaknya kesalahan banyak golongan dalam memahami makna jihad yang sesungguhnya. Maka inilah yang yang melatarbelakangi penulis dalam penelitian ini. Penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Tomi Liansi (2019), Bustami Saladin (2021), Siregar Zakaria (2020), dari ketiga penelitian tersebut sama-sama meneliti tentang ayat jihad. Akan tetapi beda dalam memilih tokoh dan model penafsiran ayat-ayat jihad ini. Dalam hal ini juga penulis menggunakan penelitian kualitatif dengan kajian library reseach yakni suatu penelitian yang memanfaatkan sumber perpustakaan untuk pengambilan data. Penelitian ini menunjukkan Makna jihad menurut Wahbah Az-Zuhaili (W. 1434 H) dapat disimpulkan secara umum sebagai berikut: Jihad adalah segala usaha dan jerih payah yang ditanggung oleh orang beriman melawan hawa nafsu, menegakkan kebenaran dan menolak kebatilan, Makna jihad lebih luas dari pada perang membela dan mempertahankan agama, Jihad adalah identitas seorang mukmin paling khas dan tanda kecintaan kepada Allah dan Rasulnya, Jihad merupakan ujian keimanan dan kehidupan, Jihad bertujuan menegakkan kebenaran, kebaikan, serta kemashlahatan dan membersihkan bumi dari kerusakan. Dan penafsiran Wahbah Az-Zuhaili (W. 1434 H) dalam surah Al-Anfal ayat 60, Al-Furqon ayat 52, dan Al-Maidah ayat 32 sangat tidak relevan dengan apa yang telah dilakukan kelompok-kelompok terorisme pada zaman sekarang yang mengatas namakan jihad dalam perbuatan kekerasannya. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher Institut Ilmu Al-Qur'an (IIQ) Jakarta en_US
dc.subject Terorisme en_US
dc.subject jihad en_US
dc.subject Al-Qur’an en_US
dc.title Terorisme Perspektif Al-Qur’an (Telaah Ayat-Ayat Jihad dalam Tafsir Al-Munir en_US
dc.type Skripsi en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Advanced Search

Browse

My Account