Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis riwayat ataupun pendapat yang
di gunakan asy-Syukȃnȋ dalam tafsirnya, begitu juga dengan implikasi dari
adanya ad-dakhȋl pada tafsir Fath al-Qadȋr khususnya kisah Yȗsuf. Hal ini
dilakukan karena penulis melihat pentinganya mengkaji ad-dakhȋl pada surat
Yusuf sebagai surat yang mengandung kisah terbaik dalam Al-Qur`an. selain
itu asy-syaukani lahir dan besar di wilayah yaman yang menganut mazhab
syiah zaidiyah, walaupun mazhab tersebut dekat dengan ahlu sunnah, namun
mazhab ini juga mendekati mazhab mu’tazilah yang memberi porsi lebih
pada akal.
Penelitian ini membuktikan bahwa tafsir Fath al-Qadȋr mengandung
ad-dakhȋl di dalamnya, bentuk ad-dakhȋl dalam tafsir Fath al-Qadȋr antara
lain hadis dha’if, maudhu’ dan israiliyyat. Keberadaan ad-dakhȋl tentunya
berimplikasi pada tafsir Fath al-Qadȋr. setelah meneliti penulis akhirnya
menemukan beberapa implikasi antara lain hadinya informasi yang tidak ada
dalam al-qur`an maupun hadis, pentingnya meneliti riwayat yang ada dalam
tafsir ini, adanya khurafat dan kisah-kisah yang datang dari ahli kitab,
membuat tafsir ini diindikasikan mengandung hadis dhaif dan maudhu karena
tidak adanya sanad, dan adanya hal-hal yang tidak penting untuk diketahui
karena tidak berimplikasi pada akidah dan syariat islam. Namun mazhab
syiah zaidiyah tidak berpengaruh pada penafsirannya, hal ini terjadi karena
menurut adz-dzahabi pada akhirnya asy-syukani menganut mazhab sunni.
Dan penulis mencoba menjawab permasalahan yang ada melalui studi
data dokumen atau kepustakaan (library research), yaitu dengan
mengidentifikasi panafsiran dari tafsir Fath al-Qadȋr, sebagai acuan primer.
Kitab-kitab dan buku-buku yang berkaitan dengan pembahasan ini sebagai
acuan sekunder. Hal ini dimaksud agar mendapat informasi secara lengkap
untuk menemukan titik terang dari kesimpulan yang akan penulis ambil.
Adapun teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis deskriptif
untuk memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang status hadis
yang terdapat pada tafsir Fath al-Qadȋr baik dari sanad dan matannya.
