DSpace Repository

Tadabbur Al-Qur'an dalam Dunia Metaverse (Analisis Qawa'id At-Tadabbur Al-Amsal Abdurraḥman Ḥabannakah)

Show simple item record

dc.contributor.advisor Ade Naelul Huda
dc.contributor.advisor Samsul Ariyadi
dc.contributor.author Ma’ruf Wahyu Kawiriyan, 221411080
dc.date.accessioned 2024-04-05T07:25:50Z
dc.date.available 2024-04-05T07:25:50Z
dc.date.issued 2024
dc.identifier.uri http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/3548
dc.description.abstract Penelitian ini dilatar belakangi oleh pengamatan penulis bahwasannya kehadiran dunia metaverse dalam kehidupan manusia harus diarahkan dengan baik sesuai dengan nilai-nilai ajaran Al-Qur’an. Dimulai sejak tahun 2021, perhatian masyarakat dunia terhadap metaverse mulai muncul. Hal ini terjadi karena CEO dari Facebook merubah nama perusahaannya menjadi Meta Platform untuk fokus menciptakan dunia virtual metaverse. Di dalam metaverse meskipun manusia hanya berdiam dalam suatu tempat mereka dapat menghabiskan waktunya untuk bekerja, bersosialisasi, berbisnis, berinvestasi, bermain, berbelanja maupun membangun angan-angan akan kehidupan yang tidak mampu mereka raih di dunia nyata. Hal ini perlu diteliti untuk mengetahui nilai-nilai Qur’āni yang dapat diterapkan di dunia metaverse. Penelitian ini bersifat kepustakaan karena mengambil sumber yang berasal dari berbagai kajian literatur dengan sumber data utama dari tiga kitab tafsir yaitu tafsir al-Qurṭubī, tafsir al-Munīr dan tafsir al-Miṣbāḥ. Metode yang digunakan yaitu bersifat kualitatif. Sedangkan pendekatan teori yang digunakan yaitu tadabur Al-Qur’ān Abdurraḥman Ḥabannakah untuk mengungkapkan peringatan dan petunjuk Al-Qur’ān terhadap angan-angan yang menipu manusia. Hasil penelitian yang dilakukan penulis menyimpulkan bahwa dengan setidaknya terdapat sembilan bentuk angan-angan manusia yang telah diperingatkan melalui Al-Qur’ān. Melalui tadabur yang komprehensif dari berbagai peringatan tersebut dapat diambil enam nilai Qur’ani yang dapat diterapkan dalam metaverse. Diantaranya nilai-nilai tersebut yaitu menghindari fanatisme tanpa ilmu pengetahuan, menjadikan nilai ajaran Islam sebagai tolak ukut kebenaran, menghindari perbuatan keji dan mungkar, berhati-hati terhadap kesenangan dunia, mencari rizki dengan cara yang halal dan jujur dalam setiap aktifitas dalam dunia metaverse. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher Program Pascasarjana Institut Ilmu Al-Qur'an (IIQ) Jakarta en_US
dc.subject Metaverse en_US
dc.subject Tadabbur Al-Qur’an en_US
dc.subject Nilai-Nilai Qur’ani en_US
dc.title Tadabbur Al-Qur'an dalam Dunia Metaverse (Analisis Qawa'id At-Tadabbur Al-Amsal Abdurraḥman Ḥabannakah) en_US
dc.type Tesis en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Advanced Search

Browse

My Account