Abstract:
Cyberbullying merupakan salah satu fenomena yang sedang marak di sosial media. Cyberbullying adalah segala bentuk perundungan melalui sosial media. Cyberbullying berdampak pada seluruh kalangan, mulai dari anak-anak, remaja, dan orang dewasa pun kerap mendapatkan Tindakan cyberbullying. Cyberbullying merupakan masalah yang relatif baru yang kini dianggap sebagai masalah global.
Penelitian ini betujuan untuk mengetahui penafsiran ayat-ayat yang berkaitan dengan cyberbullying menurut Wahbah al-Zuḥailī, dan juga mengkontekstualisasi penafsiran Wahbah al-Zuḥailī tentang ayat cyberbullying. Penulis menggunakan kitab Al-Munīr karya Wahbah al-Zuḥailī karena dalam menafsirkan ayat-ayat tentang cyberbullying Wahbah al-Zuḥailī bukan hanya menafsirkan ayat saja, namun ia juga memberikan asbab al-nuzul yang melatar belakangi turunya ayat sebagai penguat penafsiran
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kepustakaan (Library Research) dengan jenis penilitian analisis deskriptif. Metode yang digunakan oleh penulis yaitu metode tematik/ Maudhu’i. Teknik pengumpulan datanya, penulis menghimpun ayat-ayat Al-Qur’an yang menggunakan kata al-lamz, as-sakhar, dan kata lain yang berhubungan dengan cyberbullying.
Untuk Hasil penelitian ini, Pertama didalam Tafsir Al-Munīr karya Wahbah al-Zuḥailī, terdapat beberapa ayat yang berkaitan dengan cyberbullying yaitu ayat Al-Ḥujurāt ayat 11, Al-Ḥujurāt ayat 12, Al-Humazah ayat 1, dan Al-Qolam ayat 11, Kedua kontekstualisasi penafsiran yang dihubungkan dengan teori flaming, harassment, dan cyberstalking yang di gagas oleh teori Watts.