Abstract:
Media penafsiran hari ini mengalami perkembangan yang pesat. Tidak
saja menggunakan buku secara manual, tetapi sudah menggunakan media
digital seperti media sosial Instagram, Youtube, Facebook, dan website. Hal ini
memudahkan bagi masyarakat untuk mencari tahu penafsiran ayat Al-Qur’an.
Melihat dari penelitian sebelumnya, banyak yang sudah meneliti penafsiran di
media digital dengan berbagai macam objek penafsiran, dan media yang
digunakan. Peneliti tertarik untuk meneliti objek penafsiran pada akun
Instagram Lora Ismail @ismailascholy, karena sebelumnya belum ada yang
meneliti metode dan corak penafsiran pada Juz 30 di akun Instagram Lora
Ismail, dan melihat respon Masyarakat yang antusias terhadap penafsirannya,
membuat penulis tertarik untuk meneliti penafsiran yang ia bagikan pada story
highlight-nya.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui metodologi, corak,
karakteristik bahasa, dan juga ideologi penafsiran di Akun Instagram Lora
Ismail Al-Ascholy @ismailascholy, dengan jumlah pengikut 53.4 ribu. Karena
banyaknya jenis penafsiran yang Lora Ismail bagikan, maka penulis
membatasinya dengan memilih penafsiran yang membahas pada Juz 30 saja,
dan untuk saat ini ia baru saja menyelesaikan penafsiran-nya dari surat An-Nas
sampai surat Al-Asr, yang ia bagikan pada story highlight nya. Maka penulis
hanya meneliti surat An-Nas sampai surat Al-Asr yang berada pada story
highlight di akun Instagram @ismailascholy.
Penelitian ini termasuk kualitatif library research. Data penelitiannya
diambil dari penafsiran Lora Ismail yang ada di story hightlight Instagramnya,
dengan teknik pengumpulan data dokumentatif dan wawancara. Untuk
mengetahui metode yang digunakan penulis memakai teori tafsir tematik AlFarmawi sebagai alat untuk mengetahui metode penafsiran yang digunakan,
sedangkan untuk mengungkap karakteristik bahasa penulis memakai teori kelisanan dan keaksaraan Walther J.Ong, dan beberapa sumber lain untuk
melengkapi penjelasan pada penelitian ini seperti jurnal, skripsi, tesis, dan
buku.
Hasil dari penelitian penafsiran Juz 30 surat An-Nasr sampai Al-Asr
pada akun Instagram Lora Ismail @ismailascholy, penulis menemukan dalam
segi metode penafsiran ia menggunakan tiga metode yaitu ijmali. Sedangkan
corak penafsiran Lora Ismail menggunakan Lughowi dan adabi ijtima’I.
Sedangkan untuk karakteristik bahasa Lora Ismail termasuk pada karakter
kelisanan skunder, dengan ciri konservatif atau tradisional dan termasuk pada
ciri dialogis sehingga dekat dengan kehidupan masyarakat sehari-hari.