Abstract:
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh perbedaan signifikan dalam
penggunaan tanda waqaf di berbagai mushaf Al-Qur’an di seluruh dunia. Salah
satu contoh yang mencolok adalah Mushaf Maghribi, yang dikenal memiliki
jumlah tanda waqaf yang lebih banyak dibandingkan dengan mushaf pada
umumnya. Penelitian ini secara kritis menganalisis bagaimana penerapan
tanda waqaf dalam Mushaf Maghribi mempengaruhi pemahaman dan
interpretasi makna ayat dalam Surah Yūsuf.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang menggunakan metode
kepustakaan (library research). Sumber data primer terdiri dari Mushaf
Maghribi, sedangkan sumber data sekunder meliputi berbagai referensi terkait,
seperti buku, artikel, jurnal, dan lain-lain. Teknik pengumpulan data dilakukan
melalui dokumentasi, sementara analisis data menggunakan metode deskriptif
analisis. Pendekatan penelitian yang digunakan meliputi ilmu tajwid dengan
fokus pada tanda waqaf ibtidā’ dan linguistik sintaksis atau ilmu nahwu.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tanda waqaf memainkan peran yang
sangat penting dalam pemaknaan ayat-ayat Al-Qur’an, khususnya dalam Surah
Yūsuf. Tanda waqaf tidak hanya membantu dalam memahami jeda dan
pengaturan bacaan, tetapi juga memberikan wawasan yang mendalam
mengenai struktur naratif dan pesan yang terkandung dalam surah tersebut.
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan
terhadap pengembangan studi Al-Qur’an dengan menawarkan perspektif baru
tentang bagaimana tanda waqaf mempengaruhi interpretasi dan pemahaman
makna ayat. Dengan demikian, penelitian ini juga diharapkan dapat
memperkaya pemahaman pembaca dan pengajar dalam mengkaji Al-Qur’an
secara lebih mendalam dan komprehensif.