Abstract:
Konflik dalam rumah tangga merupakan fenomena yang tidak dapat
dihindari dan sering kali menjadi bagian dari dinamika kehidupan berumah
tangga. Cara pasangan mengelola dan menyelesaikan konflik-konflik ini
sangat menentukan kualitas dan keharmonisan hubungan mereka dalam
jangka panjang. Film Teman Tapi Menikah 2 menggambarkan kompleksitas
pernikahan muda di era modern, di mana pasangan harus menghadapi
berbagai tantangan, mulai dari perbedaan pendapat, ekspektasi, pertikaian dan
konflik lainnya.
Penelitian ini menganalisis bagaimana pola komunikasi interpersonal
dalam penyelesaian konflik rumah tangga melalui film Teman Tapi Menikah
2. Melalui analisis interaksi antar karakter, penelitian ini bertujuan
mengungkap bagaimana masalah-masalah tersebut muncul dan peran
komunikasi efektif dalam mengatasinya.
Metode penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif
dengan metode deskriptif untuk mengkaji komunikasi interpersonal dalam
penyelesaian konflik rumah tangga sebagaimana digambarkan dalam film
Teman Tapi Menikah 2. Teknik pengumpulan data yaitu studi pustaka dengan
melakukan riset terhadap buku, catatan, jurnal, dan sumber-sumber lainnya.
Hasil temuan penelitian ini menunjukkan bahwa pola komunikasi
interpersonal memberikan peran penting dalam penyelesaian konflik rumah
tangga, sebagaimana diilustrasikan dalam film Teman Tapi Menikah 2.
Menggunakan teori Verderber, Analisis mengungkapkan bahwa karakter
utama menerapkan beberapa strategi komunikasi yang efektif, meliputi:
membuka komunikasi, mengatasi ketidakseimbangan kekuasaan, beradaptasi
terhadap perubahan, menghormati kepentingan individu, dan mengelola
konflik secara adil. Temuan ini menekankan pentingnya keterampilan
komunikasi interpersonal untuk membangun pemahaman, mengatasi
perbedaan, dan mencapai resolusi konflik yang konstruktif dalam pernikahan.