Abstract:
Film merupakan media massa yang digemari masyarakat saat ini.
pengemesan audio visual yang baik mampu menarik masyarakat untuk
menonton dan masuk ke dalam alur cerita film tersebut. Film bukan hanya
sekedar media hiburan saja melainkan terdapat pesan-pesan didalamnya.
Penyampaian pesan dakwah yang dikemas melalui film mampu memberikan
kemudahan baik dari cara penyampaian, ataupun isi pesan didalamnya.
Berdasarkan latar belakang tersebut, maka peneliti melakukan analisis
pesan dakwah dalam film 172 Days. Dengan merumuskan pertanyaan
bagaimana isi pesan dakwah dalam film 172 Days dengan menggunakan
semiotika Charles Sander Pierce, dan bagaimana isi pesan dakwah yang
terkandung dalam film 172 Days.
Di dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode penelitian kualitatif
dengan pendekatan deskriptif. Teori semiotika Charles Sanders Pierce, untuk
melihat bagaimana representamen, objek, dan interpretan dalam film ini.
Pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini berupa dokumentasi
dan observasi.
Hasil dari penelitian ini menemukan adanya pesan dakwah dalam film 172
Days. Pesan Dakwah tersebut dikategorikan menjadi tiga bagian yaitu
aqidah, akhlak, dan syariah. Pesan dakwah tentang syariah seperti berdoa,
shalat, dan poligami. Kemudian pesan dakwah tentang akhlak seperti kalimat
alhamdulillah, minta maaf dan memaafkan, berbakti dan memuliakan orang
tua, fitnah, sabar. Dan pesan dakwah tentang aqidah seperti ucapan
astagfirullahaladzim, istiqomah, kalimat lailahaillallah, ta‟aruf, ikhtiar.
pesan dakwah yang terkandung dalam Film 172 Days ini terdapat 3 pesan
syariah, 5 pesan akhlak, dan 5 pesan aqidah.
Film 172 Days memiliki pesan dakwah yang menginspirasikan
masyarakat, dalam film ini terdapat unsur pesan dakwah yaitu pesan dakwah
aqidah seperti istiqomah dan akhlak seperti sabar, ini merupakan pesan
dakwah yang paling dominan. Selain itu berhijrah Zira mampu menginspirasi
masyarakat tentang perjalanan kehidupannya hingga saat ini
