DSpace Repository

Pemeliharaan Lingkungan dengan Renewable Energy Perspektif Tafsir Maqāṣidī (Studi Analisis Tafsir Al-Manār dan At-Taḥrīr Wa At-Tanwīr)

Show simple item record

dc.contributor.advisor Muhammad Ulinnuha
dc.contributor.advisor Samsul Ariyadi
dc.contributor.author Qinta Berliana Valfini, 221411088
dc.date.accessioned 2024-11-28T07:02:54Z
dc.date.available 2024-11-28T07:02:54Z
dc.date.issued 2024
dc.identifier.uri http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/4099
dc.description.abstract Tesis ini bertujuan untuk mengeksplorasi pemeliharaan lingkungan melalui energi terbarukan dengan menganalisis tafsir Al-Manār dan At-Taḥrīr wa at-Tanwīr menggunakan pendekatan maqāṣidī. Studi ini menekankan transisi dari PLTU berbahan bakar fosil ke energi terbarukan untuk mengurangi polusi udara, terutama di kota besar seperti Jakarta. Penggunaan energi terbarukan sejalan dengan maqāṣid asy-syarī’ah, yakni melindungi kehidupan, harta, lingkungan, dan nilai-nilai kemanusiaan, serta mengintegrasikan perspektif keagamaan dengan isu lingkungan. Tesis ini sependapat dengan penelitian Aan Jaelani yang berjudul “Renewable Energy Policy in Indonesia: The Qur’anic Scientific Signals in Islamic Economics Perpsective” yang menawarkan konsep dan analisis kebijakan energi di Indonesia melalui perspektif Al-Qur’an dalam upaya konservasi lingkungan. Selain itu, memperkuat prinsip-prinsip syariah dalam implementasi energi yang ramah lingkungan. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif yang berbasis studi pustaka dengan data primer tafsir Al-Manār karya Muḥammad ‘Abduh (w. 1905 M) dan Rasyīd Riḍā (w. 1935 M), serta tafsir At-Taḥrīr wa at-Tanwīr karya Muḥammad at-Ṭāhir ibn ‘Āsyūr (w. 1973 M). Kajian ini mengaplikasikan teori tafsir maqāṣidī yang dikembangkan oleh Waṣfī ‘Āsyūr Abū Zayd (l. 1975 M), serta bahan-bahan sekunder yang relevan. Penulis menggunakan metode deskriptif-analitik dan teknik pengumpulan data dokumentasi untuk mengkaji maqāṣid al-Qur’ān dalam ayat-ayat yang terkait dengan pemeliharaan lingkungan melalui penggunaan renewable energy. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa al-maqāṣid al-‘āmmah dari ayat-ayat atas enam kategori renewable energy menekankan tanggung jawab manusia menjaga keseimbangan alam. Analisis al-maqāṣid al-khāṣṣahnya meliputi: 1) Hidro (pentingnya air). 2) Surya (peran matahari dalam menjaga keseimbangan ekosistem). 3) Panas bumi (eksplorasi ilmiah dan pelestarian lingkungan). 4) Biomassa (pemanfaatan sumber daya alam secara optimal dan ramah lingkungan). 5) Bayu (manfaat praktis dan ekologis angin). 6) Gelombang laut (kemajuan ekonomi). Kontekstualisasi penafsiran maqāṣidī tentang renewable energy mencakup: QS. Al-Baqarah [2]: 164 eco-green sebagai sarana kemaslahatan; QS. An-Naḥl [16]: 14 ekonomi hijau sebagai peluang pemberdayaan energi terbarukan; QS. Al-An’am [6]: 141 meningkatkan kesiapan transisi ke kendaraan listrik di Indonesia; QS. Al-A’rāf [7]: 56 edukasi kebijakan energi bersih. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher Program Pascasarjana Institut Ilmu Al-Qur'an (IIQ) Jakarta en_US
dc.subject Lingkungan Hidup en_US
dc.subject Tafsir Maqasidi en_US
dc.subject Renewable Energy en_US
dc.subject Al-Manar en_US
dc.subject At-Tahrir wa at-Tanwir en_US
dc.title Pemeliharaan Lingkungan dengan Renewable Energy Perspektif Tafsir Maqāṣidī (Studi Analisis Tafsir Al-Manār dan At-Taḥrīr Wa At-Tanwīr) en_US
dc.type Tesis en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Advanced Search

Browse

My Account