DSpace Repository

Eksistensi Tuhan Perspektif Psikologi Al-Qur`an (Studi Kritis Teori Psikologi Modern)

Show simple item record

dc.contributor.advisor Artani Hasbi
dc.contributor.advisor M. Ziyadul Haq
dc.contributor.author Khoirul Ibad, 322440103
dc.date.accessioned 2025-11-27T04:21:26Z
dc.date.available 2025-11-27T04:21:26Z
dc.date.issued 2025
dc.identifier.uri https://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/4423
dc.description.abstract Tujuan penelitian ini dilatarbelakangi atas krisis makna dan kekosongan spiritual dalam psikologi modern yang memunculkan pertanyaan mendasar tentang eksistensi Tuhan dalam ranah psikologi modern. Psikologi modern, yang tumbuh dalam tradisi ilmiah Barat yang sekuler, sering kali meminggirkan dimensi transendensi dan agama dalam kajian tentang manusia. Aliran-aliran besar seperti psikoanalisis, behaviorisme, dan humanisme mengkaji manusia dari sudut biologis, perilaku, dan potensi diri, namun gagal memberikan tempat yang memadai bagi aspek spiritual dan ketuhanan. Disertasi ini selaras dengan penelitian Malik Badri dalam bukunya “The Dilema of Muslims” yang menyayangkan banyak ilmuan-ilmuan muslim yang terpengaruh dengan psikologi modern yang bernuansa ateis Badri mengkritik pendekatan psikologi Barat yang sering kali mengabaikan aspek nilai-nilai spiritual dan budaya. Para ulama perlu menekankan pentingnya mengislamisasi psikologi, yaitu mengadaptasi dan mengintegrasikan prinsip-prinsip Islam ke dalam teori dan praktik psikologi Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif-analitis, serta analisis komparatif terhadap teori-teori psikologi modern “psikoanalisis, behaviorisme humanisme, transpersonal” dan teks-teks Al-Qur`ān yang relevan. Data diperoleh melalui studi pustaka yang mendalam terhadap karya-karya ilmiah di bidang psikologi serta tafsir-tematik Al-Qur`ān. Hasil penelitian menunjukkan: Pertama, bahwa Psikologi modern mengalami keterbatasan dalam memahami realitas manusia secara utuh karena mengabaikan dimensi transenden ketuhanan. Kedua, Al-Qur`ān memberikan konsep psikologi yang integral, yang tidak hanya memuat dimensi fisik manusia, namun dimensi batin. Ketiga, pandangan tafsir psikologi Al-Qur`ān mengkritisi teori psikologi modern yang berusaha menyingkirkan eksistensi Tuhan yang dianggap sebagai realitas subjektif, padahal eksistensi Tuhan merupakan realitas objektif sekaligus kebutuhan esensial bagi jiwa manusia. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher Program Pascasarjana IIQ Jakarta en_US
dc.subject Psikologi Modern en_US
dc.subject Nafs en_US
dc.subject Eksistensi Tuhan en_US
dc.title Eksistensi Tuhan Perspektif Psikologi Al-Qur`an (Studi Kritis Teori Psikologi Modern) en_US
dc.type Disertasi en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Advanced Search

Browse

My Account