| dc.description.abstract |
Negara Indonesia, yang terdiri dari banyak pulau, memiliki banyak
suku bangsa yang berbeda dari satu sama lain, dengan berbagai bahasa, agama,
keyakinan, dan kebudayaan. Namun, perbedaan suku, ras, tradisi, agama, dan
budaya tidak menghalangi atau menyebabkan perpecahan dalam upaya
mewujudkan persatuan dan kesatuan bangsa, meskipun masyarakat Indonesia
memiliki beragam adat istiadat dan budaya. Salah satu tradisi yang unik yang
berada di desa Gunung Kemala, Lampung yaitu tradisi ngumbai kebun yaitu
kegiatan doa bersama yang dilakukan di tengah hutan sebagai ungkapan
syukur atas hasil panen yang melimpah. Tradisi ini mengandung nilai-nilai
dakwah islam yang bisa menjadi media dakwah kultural.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dakwah kultural yang
terkandung dalam tradisi “Ngumbai Kebun” di Desa Gunung Kemala dan
untuk mengetahui nilai-nilai dakwah islam yang terdapat pada tradisi Ngumbai
Kebun di Desa Gunung Kemala Kecamatan Way Krui Kabupaten Pesisir Barat
Lampung. Tradisi Ngumbai Kebun merupakan praktik budaya lokal yang isi
nya adalah kegiatan doa bersama sebagai tanda syukur kepada Allah atas apa
yang diperoleh yang dilaksanakan di masyarakat tertentu.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif
dengan pendekatan yang bersifat deskriptif. Pengumpulan data dilakukan
melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teori yang digunakan dalam
penelitian ini adalah teori etnografi komunikasi model SPEAKING Dell
Hymes yang dapat menganalisis komunikasi dalam konteks budaya tertentu
secara lebih mendalam, memahami dinamika interaksi sosial, dan cara pesanpesan disampaikan serta diterima dalam suatu masyarakat.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tradisi Ngumbai Kebun ini
terdapat 2 tahapan, yaitu tahap persiapan dan tahap pelaksanaan. Kemudian
terdapat nilai dakwah islam dalam tradisi Ngumbai Kebun di Desa Gunung
Kemala, yaitu adanya nilai ibadah, sikap bersyukur terhadap sesuatu yang diperoleh, nilai silaturrahmi antar sesama, dan juga ada nilai sedekah serta
sikap tolong-menolong. Ngumbai Kebun juga berfungsi sebagai media
dakwah kultural yang efektif, dimana pesan-pesan keagamaan disampaikan
melalui kebudayaan yang familiar bagi Masyarakat. |
en_US |