| dc.description.abstract |
Penelitian ini mengkaji bagaimana Fakhruddin ar-Razi menafsirkan ayatayat Al-Qur’an yang menggambarkan kenikmatan surga melalui karyanya
Mafātīḥ al-Ghayb. Dengan metode penelitian kualitatif-deskriptif berbasis
studi pustaka, sumber primer yang digunakan adalah kitab Mafātīḥ al-Ghayb
yang kemudian diperkuat dengan referensi tafsir klasik dan modern. Hasil
penelitian memperlihatkan bahwa penafsiran ar-Razi tidak semata-mata
bersifat literal, tetapi juga memadukan analisis linguistik dan argumentasi
teologis yang mendalam.
Secara keseluruhan, hasil penelitian ini memperlihatkan bahwa
penafsiran ar-Razi tidak hanya memberikan pemahaman mendalam terhadap
gambaran kenikmatan surga, tetapi juga mengajak pembaca untuk menelusuri
nilai-nilai spiritual dan transendental di baliknya. Kajian ini diharapkan dapat
menjadi referensi penting bagi studi tafsir kontemporer yang berupaya
mengintegrasikan analisis bahasa, teologi, dan konteks historis, serta
mendorong pengembangan metodologi tafsir yang relevan dengan dinamika
keilmuan masa kini.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif-deskriptif berbasis studi
pustaka, dengan kitab Mafātīḥ al-Ghayb sebagai sumber utama yang didukung
literatur tafsir klasik dan modern. Temuan penelitian menunjukkan bahwa ar-Razi tidak hanya berhenti pada pemaknaan literal, tetapi juga memadukan
analisis linguistik dan argumen teologis yang mendalam, sehingga melahirkan
pemahaman yang komprehensif mengenai simbol-simbol kenikmatan surga
dan pesan spiritual yang dikandungnya. |
en_US |