DSpace Repository

Takdir Dalam Perspektif Badiuzzaman Said Nursi (Studi Kritis Kitab Risâlah Nȗr)

Show simple item record

dc.contributor.advisor Ali Mursyid
dc.contributor.author Nurhasanah, 11210447
dc.date.accessioned 2020-06-26T04:36:09Z
dc.date.available 2020-06-26T04:36:09Z
dc.date.issued 2018
dc.identifier.uri http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/651
dc.description.abstract Takdir menjadi sebuah persoalan yang penting untuk diangkat dalam penelitian ini dikarenakan dua hal. Pertama berangkat dari fenomena dimana sebagian umat Islam yang belum memahami konsep takdir memunculkan paradigma untuk menyalahkan Tuhan atas berbagai kesulitan dan kemalangan yang menimpanya. Kedua adanya pertentangan dalam memaknai takdir khususnya jika dikaitkan dengan faham aliran teologi Islam sehingga penelitian ini berusaha mengungkap makna di balik kata takdir. Adapun masalah yang diangkat dalam penelitian ini adalah: Pertama prinsip-prinsip memahami takdir perspektif Badiuzzaman Said Nursi. Kedua Penafsiran Badiuzzaman Said Nursi pada surah Al-Baqarah:7, Ketiga perpaduan antara takdir dan ikhtiar dalam penafsiran Said Nursi pada surah al-Hijr: 21. Untuk membahas permasalah diatas, jenis penelitian yang penulis gunakan adalah library research, yakni dengan mengetahui beragam pendapat dari beberapa referensi. Adapun metode tahlili di satu sisi dan metode di sisi yang lain.Setelah melalui beberapa tahap, peneliti ini menghasilkan sebuah konklusi bahwa Said Nursi merangkum beberapa dasar pijakan atau prinsip untuk memahami hakikat takdir dalam rangka menengahi perdebatan para teolog mengenai takdir. Dan mempertemukan dua pemikiran aliran yang berbeda pandangan tentang takdir, dengan berpegang pada konsep ahlu sunnah wal jama'ah. Hasil penafsiran Said Nursi dari surah al-baqarah ayat 7 tentang takdir bahwa ketika Allah menutup hati, mata dan pendengaran mereka sesungguhnya bukanlah takdir Allah yang menginginkan hal itu untuk mereka tetapi pilihan mereka sendiri dikarenakan buruknya ikhtiar mereka. Keistimewaan dari penafsiran takdir menurut Said Nursi adalah penggunaan contoh atau permisalah dalam memaparkan hakikat takdir. Sehingga tafsir ini tidak hanya bisa dinikmati oleh kaum ulama tetapi juga untuk kaum awam. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher Institut Ilmu Al Quran (IIQ) Jakarta en_US
dc.subject Baidiuzzaman Said Nursi en_US
dc.subject Kitab Risalah Nur en_US
dc.title Takdir Dalam Perspektif Badiuzzaman Said Nursi (Studi Kritis Kitab Risâlah Nȗr) en_US
dc.type Skripsi en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Advanced Search

Browse

My Account