Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/4326| Title: | Dampak Teman Sebaya Terhadap Motivasi Siswa untuk Menyelesaikan Target Hafalan Al-Quran di Pondok Pesantren Misbahul Huda Al-Amiriyah Kabupaten Tegal |
| Authors: | Nasya Isfandiari Nafa, 21312427 |
| Advisor: | Syahidah Rena |
| Issue Date: | 2025 |
| Publisher: | Institut Ilmu Al-Qur'an (IIQ) Jakarta |
| Abstract: | Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya peran lingkungan teman sebaya dalam membentuk motivasi siswa, khususnya dalam menyelesaikan target hafalan Al-Qur’an di lingkungan pondok pesantren. Meskipun banyak santri berhasil mencapai target hafalan, masih ditemukan sebagian siswa yang mengalami penurunan motivasi dan belum berhasil memenuhi target yang telah ditentukan. Teman sebaya sebagai bagian dari lingkungan sosial terdekat memiliki dampak besar dalam mendorong atau bahkan menghambat semangat menghafal Al-Qur’an. penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana dampak lingkungan teman sebaya terhadap motivasi siswa untuk menyelesaikan target hafalan Al-Qur’an di Pondok Pesantren Misbahul Huda Al-Amiriyah Tegal. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Subjek penelitian adalah siswa putri kelas VII, VIII, dan IX di Pondok Pesantren Misbahul Huda Al-Amiriyah Kabupaten Tegal. Analisis data dilakukan dengan cara reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa teman sebaya memberikan dampak yang kuat terhadap motivasi siswa dalam menyelesaikan target hafalan AlQur’an. Teman sebaya yang memberikan dukungan positif, seperti saling memberi semangat, belajar bersama, dan saling mengingatkan, terbukti meningkatkan motivasi siswa. Sebaliknya, lingkungan pertemanan yang kurang mendukung justru melemahkan semangat siswa dalam menghafal. Selain itu, ditemukan bahwa siswa lebih terbuka dan merasa nyaman dalam menyampaikan keluh kesah kepada teman sebayanya dibandingkan kepada guru atau orang tua. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa keberadaan teman sebaya sangat berperan dalam mendorong motivasi siswa untuk menghafal Al-Qur’an. Oleh karena itu, pembentukan lingkungan pertemanan yang positif dan suportif di pesantren menjadi salah satu faktor kunci keberhasilan program tahfiz. |
| URI: | https://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/4326 |
| Appears in Collections: | Skripsi S1 Pendidikan Agama Islam |
Files in This Item:
| File | Description | Size | Format | |
|---|---|---|---|---|
| 30-21312427.pdf Restricted Access | 2.86 MB | Adobe PDF | View/Open Request a copy | |
| 30-21312427_Publik.pdf Restricted Access | 1.52 MB | Adobe PDF | View/Open Request a copy |
Items in IIQJKT-R are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.