Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/2280
Title: | Strategi Ulama dalam Pembinaan Pemuda di Desa Tambak Agung Ares Kecamatan Ambunten Kabupaten Sumenep |
Authors: | Rifah, 920063 |
Advisor: | Djabal Noor |
Issue Date: | 2004 |
Publisher: | Institut Ilmu Al-Qur'an (IIQ) Jakarta |
Abstract: | Seiring dengan roda zaman yang terns berputar, maka pada saat yang sama perubahan sendi-sendi kehidupan manusia akan mengemuka. Pada era globalisasi sekarang ini tampak sekali perubahan yang cukup besar. Misalnya dibidang ilmu pengetahuan dan teknologi yang telah berkembang sedemikian pesatnya. Kemajuan dibidang ini mempunyai pengaruh yang cukup signifikan terhadap aspek-asp;!k Iainnya, mulai dari ekonomi, politik dan perubahan sosio-kultural masyarakat. Akan tetapi kemajuan yang disatu sisi membawa dampak positif da;am berbagai aspek kehidupan manusia ini, akhimya menimbulkan dampak negatif pada sisi Iain. Dibidang teknologi, misalnya, santemya arus informasi dan canggihnya sistem komputerisasi memang semakin memudahkan manusia untuk mengakses informasi dari seluruh belahan dunia. Kalau sebelumnya untuk mengetahui dan mengenal kultur masyarakat pada satu tempat, harus mengunjungi tempat-tempat tersebut, inaka pada era sekarang ini cukup dengan mengaksesnya lewat internet dan media-media lainnya yang relatif lebih cepat. Proses akulturasi yang demikian mudah dan cepat ini temyata tidak disertai dengan kesiapan mental mereka. Sebagai contoh, budaya Barat yang "cenderung bebas" akan sangat bertolak belakang ketika memasuki dunia timur yang "sedikit tertutup dan pemalu". Pada akhimya keadaan ini segera menimbulkan efek-efek yang tidak baik dan menjadi kontra produktif. Pemuda, sebagai salah satu elemen masyarakat yang mudah sekali bersentuhan dengan situasi tersebut menjadi pihak yang cukup berkompeten dan sekaligus akan menjadi korban. Pemuda mempunyai prospek yang cukup cerah apabila dibekali dengan pengetahuan yang memadai dan mental yang tangguh. Sebaliknya, mereka akan menjadi korban ketika tidak siap menghadapinya. Untuk itu diperlukan usaha-usaha kreatif dan produktif untuk menanganinya. Pemberdayaan sumber daya manusia secara umum, atau pembinaan pemuda pada khususnya, memegang peranan penting untuk bisa menyelamatkan keadaan ini, mengingm: pemuda adalah generasi pertama yang akan langsung merasakan perubahan zaman. |
URI: | http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/2280 |
Appears in Collections: | Skripsi S1 Komunikasi dan Penyiaran Islam |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
Rifah_FULL.pdf Restricted Access | 6.2 MB | Adobe PDF | View/Open Request a copy | |
Rifah_BAB 1 DAN 4.pdf | 1.13 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in IIQJKT-R are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.