DSpace Repository

Penerapan Akad Ijarah Multijasa dengan Akad Mu`allaq dan Wakalah Serta Kesesuainnya dengan Fatwa DSN-MUI No. 119/DSN-MUI/II/2018 Tentang Pembiayaan Ultra Mikro (Studi Kasus Pada Koperasi Karyawan Amanah PT. YKK Zipper, Cikarang Barat, Bekasi, Jawa Barat)

Show simple item record

dc.contributor.advisor Huzaemah T. Yanggo
dc.contributor.advisor Syarif Hidayatullah
dc.contributor.author Wanda Ari Kurniawan, 217420310
dc.date.accessioned 2021-10-26T04:32:51Z
dc.date.available 2021-10-26T04:32:51Z
dc.date.issued 2021
dc.identifier.uri http://repository.iiq.ac.id//handle/123456789/1470
dc.description.abstract Latar belakang penulis terhadap penelitian ini adalah adanya praktik pembiayaaan mikro dan ultra mikro di koperasi syariah yang menggunakan akad mu‘allaq, yang tergabung dengan akad ijārah dan wakālah, sementara fatwa DSN-MUI no. 119/DSN-MUI/II/2018 tentang pembiayaan ultra mikro, hanya memperbolehkan untuk akad mu‘allaq saja. Tujuan penulis meneliti permasalahan ini adalah untuk mengetahui konsep pembiayaan multijasa ultra mikro menurut fatwa DSN-MUI, penerapan akad ijārah multijasa dengan akad mu‘allaq dan wakālah di Kopsyah Amanah PT. YKK Zipper, Cikarang Barat dan untuk mengetahui kesesuaian akad ijārah multijasa dengan akad mu‘allaq dan wakālah untuk pembiayaan selain ultra mikro dengan fatwa no. 119/DSN-MUI/VII/2018 tentang pembiayaan ultra mikro berdasarkan prinsip syariah. Penulis menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan berupa studi kasus dengan menggunakan data primer yang diperoleh berupa wawancara kepada pihak koperasi, dokumen resmi dari koperasi dan fatwa. Data sekunder yang diperoleh melalui pengumpulan literatur-literatur kepustakaan yang berkaitan dengan penelitian ini baik buku, jurnal ataupun website. Persamaan penelitian penulis dengan beberapa penelitian sebelumnya yaitu sama-sama membahas tentang akad Ijārah multijasa. Letak perbedaan penelitian ini pada akad ijārah multijasa yang dimaksud yaitu akad ijārah multijasa yang digabungkan dengan akad wakālah dan dilengkapi dilengkapi dengan akad mu‘allaq pada kopsyah Amanah PT. YKK Zipper Cikarang Barat serta kesesuaiannya dengan fatwa DSN MUI No. 119/DSN-MUI/II/2018 tentang Pembiayaan Ultra Mikro. Adapun temuan peneliti berkenaan dengan judul tesis ini adalah Pertama, Akad mu‘allaq yang digunakan oleh kopsyah Amanah PT. YKK Zipper Cikarang Barat tidaklah sesuai dengan fatwa DSN-MUI. Karena dalam fatwa dijelaskan bahwa akad mu‘allaq hanyalah untuk pembiayaan ultra mikro, sedangkan kopsyah menggunakan akad tersebut untuk mikro dan ultra mikro. Kedua, konsep pembiayaan multijasa ultra mikro menurut fatwa DSN-MUI hanya menggunakan akad ijārah dan kafālah, dan wajib patuh pada ketentuan yang terdapat dalam fatwa DSN-MUI tentang pembiayaan multijasa, jika akad yang digunakan adalah ijārah multijasa. Ketiga, penerapan akad mu‘allaq adalah untuk pembiayaan ultramikro sebagaimana disebutkan pada fatwa DSN MUI No. 119/DSN-MUI/II/2018 tentang Pembiayaan Ultra Mikro. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher Pascasarjana Institut Ilmu Al-Qur'an (IIQ) Jakarta en_US
dc.subject akad Ijārah en_US
dc.subject multijasa en_US
dc.subject akad mu‘allaq en_US
dc.subject akad wakālah en_US
dc.subject ultra mikro en_US
dc.subject koperasi en_US
dc.title Penerapan Akad Ijarah Multijasa dengan Akad Mu`allaq dan Wakalah Serta Kesesuainnya dengan Fatwa DSN-MUI No. 119/DSN-MUI/II/2018 Tentang Pembiayaan Ultra Mikro (Studi Kasus Pada Koperasi Karyawan Amanah PT. YKK Zipper, Cikarang Barat, Bekasi, Jawa Barat) en_US
dc.type Tesis en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Advanced Search

Browse

My Account